Budayakan K3! Mahasiswa KKN UNDIP Terapkan Budaya K3 Pada Bengkel Las

Moch Dwike Abdi Setiawan
Rekayasa Perancangan Mekanik 19 Universitas Diponegoro
Konten dari Pengguna
17 Februari 2023 14:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Moch Dwike Abdi Setiawan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pelaksanaan program monodisiplin bersama pekerja bengkel las
zoom-in-whitePerbesar
Pelaksanaan program monodisiplin bersama pekerja bengkel las
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Boyolali (29/01/2023) - Pekerjaan pengelasan merupakan pekerjaan yang memiliki tingkat resiko kecelakaan kerja yang cukup tinggi. Disisi lain, para pelaku usaha bengkel las sering kali mengabaikan terkait kesadaran akan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan kerja. Proses pengerjaan pengelasan seharusnya memiliki tempat yang aman dan jauh dari jangkauan barang dan bahan yang dapat memicu bahaya. Sehingga diperlukan penataan ruangan yang benar agar tercipta lingkungan yang aman bagi pekerja dan juga pelanggan yang datang.
ADVERTISEMENT
KKN TIM I Universitas Diponegoro Semarang Tahun 2022/2023, Moch Dwike Abdi Setiawan selaku mahasiswa yang melaksanakan KKN di Desa Tegalsari membuat sebuah program sebagai sarana penunjang penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di tempat pengelasan yang dilaksanakan di bengkel las. Program “Peningkatan Efektivitas Produksi Melalui Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja” menjadi salah satu alternatif yang dapat diterapkan di bengkel las. Pemilihan program ini berdasarkan dari hasil survey yang telah dilakukan.
Pemaparan materi terkait keselamatan dan kesehatan kerja pada bengkel las
Edukasi terkait pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja pada bengkel las
Mengingat hal ini mahasiswa KKN Undip memberikan penyuluhan identifikasi bahaya dalam pengelasan. Diharapkan para pekerja bisa mengerti sehingga bisa meningkatkan aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). “Seperti bahaya sinar dan cahaya las, debu dan percikan api, gas dalam asap las, bahaya hubung singkat listrik, bahaya ledakan, bahaya jatuh, dan bahaya kebakaran”.
ADVERTISEMENT
Selain memberikan edukasi, mahasiswa juga memberikan modul dan melakukan pemasangan poster keselamatan dan kesehatan kerja di bengkel las serta memberikan beberapa alat untuk menunjang aspek keselamatan dan kesehatan kerja seperti sarung tangan las dan kacamata hitam untuk melengkapi prosedur keselamatan dan kesehatan kerja di bengkel las.
Pelaksanaan program “Peningkatan Efektivitas Produksi melalui Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja” pada bengkel las telah terlaksana dengan baik bersama pemilik usaha atau pekerja dan satu orang pelanggan. Pihak pemilik atau pekerja menerima dengan baik dan juga dapat lebih memahami bahaya yang mungkin sewaktu-waktu terjadi. Harapannya semoga dengan adanya program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar di lingkungan bengkel las dan juga dapat meminimalisir kecelakaan kerja di bengkel las.
ADVERTISEMENT
Penulis : Moch Dwike Abdi Setiawan – Program Studi Rekayasa Perancangan Mekanik
DPL : - Reny Wiyatasari, S.S., M.Hum
- Dr. Ir. Baginda Iskandar Moeda Tampoebolon, M.Si., IPM
- Irfan Murtadho Yusuf, S.A.P., MPM
Lokasi : Desa Tegalsari, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali