KKN Mandiri Mahasiswa Untag Surabaya Membuat Inovasi Minuman Sehat Berbahan Susu

Yesi Ayuning Tiyas
Mahasiswa ilmu komunikasi Untag Surabaya
Konten dari Pengguna
29 Juni 2022 14:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yesi Ayuning Tiyas tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dokumentasi kegiatan KKN. (Sumber: Yesi Ayuning Tiyas)
zoom-in-whitePerbesar
Dokumentasi kegiatan KKN. (Sumber: Yesi Ayuning Tiyas)
ADVERTISEMENT
Setiap Perguruan Tinggi, tidak akan lepas dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari: pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Salah satunya Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya atau dikenal dengan julukan Kampus Merah Putih ini menyelenggarakan Kegiatan KKN setiap tahun. Pandemi covid -19 masih dirasakan sampai saat ini tetapi bukan penghalang untuk melaksanakan aktivitas akademika Univeritas 17 Agustus 1945 Surabaya untuk tetap melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun 2022 ini. Walaupun, kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tidak dapat dilaksanakan sesuai tahun-tahun sebelumnya secara normal, Untag Surabaya Melakukan modifikasi KKN.
ADVERTISEMENT
Hal yang paling menarik dalam KKN ini adalah mahasiswa melaksanakan KKN sesuai dengan daerah asal mahasiswa (KKN Mandiri). Karena, adanya pandemi ini sejumlah besar mahasiswa akan pulang ke daerah masing-masing. Dengan harapan mahasiswa mampu melaksanakan kegiatan KKN dengan mudah, cepat, dan tepat sasaran. Tema yang diusulkan kali ini adalah “Kebangkitan Ekonomi di Era Pandemi”.
Dokumentasi kegiatan KKN. (Sumber: Yesi Ayuning Tiyas)
Seperti yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Mandiri dari Prodi Ilmu Komunikasi Untag Surabaya yang bernama Yesi Ayuning Tiyas yang di bimbing oleh bapak Muhammad Yasin, SE,.MM. selaku DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) kelompok R10 telah memulai pelaksanaan KKN dengan membuat inovasi minuman sehat berbahan dasar susu sapi yang memiliki beragam manfaat yang diperuntukkan kepada masyarakat di RT 01 RW 02 Dusun Claket, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Melakukan kegiatan KKN ini, Yesi bekerja sama dengan salah satu warga yang memiliki peternakan sapi perah. Karena, sejumlah besar mata pencaharian di Desa Claket ini adalah berternak sapi perah.
ADVERTISEMENT
Pengusulan program KKN ini didasari karena kurangnya inovasi masyarakat memanfaatkan bahan baku yang sudah ada untuk menciptakan suatu usaha, sehingga dapat digunakan untuk meningkatkan perekonomian, salah satu bahan bakunya seperti susu sapi ini. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa di lain sisi masyarakat masih kurang menyukai rasa dan aroma susu sapi dan masih kurang memahami bahwa susu sapi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. “Harapan saya, melalui program inovasi pembuatan minuman sehat yang memiliki banyak manfaat ini, dapat memberikan masyarakat inovasi dan kretivitas untuk memanfaatkan bahan baku yang sudah ada, menciptakan suatu usaha, meningkatkan perekonomian, dan penambahan wawasan baru tetang susu sapi. Nah hal tersebut dapat dilakukan dengan melakukan percobaan dan melakukan penawaran kepada tetangga sekitar.” Ujar Yesi.
ADVERTISEMENT
#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #Kampuskompeten