Mana yang Lebih Cerdas: Pencinta Kucing atau Pencinta Anjing?

5 Desember 2017 11:50 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pencinta Anjing dan Pencinta Kucing (Foto: AFP dan Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Pencinta Anjing dan Pencinta Kucing (Foto: AFP dan Reuters)
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini sebuah penelitian memecahkan misteri siapa yang paling cerdas antara kucing dan anjing. Nah lalu bagaimana dengan kecerdasan masing-masing penggemar kedua hewan itu? Mana yang lebih cerdas: pencinta kucing atau pencinta anjing?
ADVERTISEMENT
Penelitian dari Carroll University di Wisconsin mengatakan, pencinta kucing ternyata memiliki kecerdasan lebih tinggi daripada pencinta anjing.
Tentu hal ini bukan berarti kecerdasan injelensimu (IQ/Intelligence Quotient) bertambah dalam sesaat karena memelihara kucing. Penelitian ini menunjukkan bahwa orang dengan IQ lebih tinggi cenderung memilih untuk memelihara kucing.
Semula, perbedaan sifat antara pencinta kucing dan pencinta anjing hanya dianggap sebagai stereotip, tapi ternyata memang ada perbedaan antara keduanya.
Profesor Denise Guastello dari Carroll University mengatakan, perbedaan sifat antara pencinta kucing dan anjing dikarenakan anjing dan kucing memiliki sifat dan kebutuhan yang berbeda.
Kucing yang cenderung lebih mandiri menjadi pilihan bagi mereka yang sibuk, karena itu memelihara kucing menjadi pilihan tepat bagi para mahasiswa dan dosen universitas. Sementara anjing menjadi pilihan bagi mereka yang cenderung memiliki waktu luang lebih karena anjing lebih manja kepada pemiliknya.
ADVERTISEMENT
Selain memiliki IQ yang lebih tinggi, para pencinta kucing juga cenderung lebih cinta damai, sensitif, introver dan berpikiran lebih terbuka. Adapun para pencinta anjing terbukti lebih ceria, ekstrover dan lebih senang berada di luar ruangan.
Anjing harus diajak jalan-jalan keluar lebih sering sementara kucing lebih senang berada di dalam rumah dan jarang sekali kucing suka diajak berjalan-jalan oleh pemiliknya.
Di samping itu, kucing dan anjing melihat pemiliknya dengan cara yang sangat berbeda. Walau dua-duanya sama-sama menganggap penting dan menyayangi pemiliknya, kucing menganggap manusia sederajat, seperti kucing raksasa. Sementara anjing menganggap pemiliknya sebagai pemimpin.