news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Ratusan Gerbang Misterius Ditemukan di Arab Saudi

20 Oktober 2017 14:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ratusan Struktur Batu di Arab Saudi (Foto: Google Earth)
zoom-in-whitePerbesar
Ratusan Struktur Batu di Arab Saudi (Foto: Google Earth)
ADVERTISEMENT
Sebanyak 400 struktur batu misterius berusia ribuan tahun ditemukan di Arab Saudi. Para arkeolog menyebut sebagian bebatuan itu sebagai “gerbang” karena memiliki kemiripan dengan gerbang pertanian model lama.
ADVERTISEMENT
Ratusan struktur bebatuan tersebut ditemukan bertebaran di area kubah lava purba yang kini sudah tidak aktif di Harrat Khaybar, wilayah bagian barat-tengah Arab Saudi. Dulu ketika ratusan struktur bebatuan tersebut dibangun, kubah lava itu diduga masih aktif.
Meski diduga memiliki bentuk mirip gerbang pertanian zaman dahulu, para arkeolog yang terlibat dalam penelitian struktur-struktur bebatuan itu belum bisa mengetahui secara pasti apa kegunaan batu-batu tersebut dan berapa tahun usia tepatnya.
Kebanyakan bebatuan itu ditemukan melalui citra satelit Google Earth. Para peneliti mengungkapkan, beberapa di antara ratusan struktur bebatuan itu berada di sisi kubah vulkanik yang dulunya menyemburkan lava basal--batuan beku gelap berbutir halus hasil pembekuan lava gunung api
Gerbang-gerbang itu "dibuat dari batu, dinding-dindingnya dibuat kasar dan rendah", tulis David Kennedy, profesor di University of Western Australia, dalam jurnal Arabian Archaeology and Epigraphy edisi November 2016.
ADVERTISEMENT
Menurut Kennedy, sebagaimana dikutip dari Live Science (17/10/2017), gerbang-gerbang itu "diduga sebagai struktur tertua buatan manusia di hamparan (kubah lava purba) tersebut".
Gerbang-gerbang terkecil membentang sekitar 13 meter, sedangkan gerbang terbesar memiliki panjang sekitar 518 meter.
Banyak yang memiliki beberapa lapis dinding batu yang berbentuk persegi panjang. Sementara beberapa gerbang lainnya disebut sebagai gerbang-gerbang tipe “I” yang hanya punya satu dinding batu dengan sejumlah tumpukan batu di atasnya.
Kennedy menuliskan, "Hampir semua gerbang ditemukan di area lava gersang yang tak dapat dihuni karena sedikitnya air atau tumbuhan, tempat-tempat yang sepertinya termasuk di antara yang paling tak nyaman bagi spesies kita.”
Tapi menurutnya, beberapa ribu tahun lalu kawasan itu lebih ramah bagi kehidupan manusia.
ADVERTISEMENT
Selain struktur gerbang, ditemukan juga beberapa struktur bebatuan lainnya di area kubah lava purba tersebut. Sejumlah struktur bebatuan berbentuk unik yang ditemukan antara lain adalah struktur "layang-layang" yang dipakai untuk berburu hewan dan struktur "roda" karena bentuknya menyerupai roda.