Kerja Sama antara Mahasiswi UNDIP dengan Satgas Covid untuk Gerakan New Normal

vindy inayaocta
Mahasiswi Unoversitas Diponegoro
Konten dari Pengguna
9 Februari 2022 15:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari vindy inayaocta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Salatiga (09/02/2022) - Indonesia sudah memasuki era new normal. New normal adalah kebiasaan baru yang dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19. Kegiatan yang termasuk ke dalam new normal antara lain seperti tetap menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, selalu membawa hand sanitizer ketika bepergian, melakukan vaksinasi, dan memakai masker. Manfaat dilakukannya kegiatan new normal dapat menekan laju persebaran Covid-19.
Perizinan Kegiatan KKN (Sumber : Dokumen Pribadi)
Penyebaran Covid-19 Salatiga mulai menurun dalam beberapa bulan ini. Penurunan ini mengakibatkan warga tidak lagi menerapkan protokol kesehatan. Warga beranggapan bahwa Covid-19 sudah tidak berbahaya lagi. Sehingga saat bersosialisasi warga mulai tidak lagi memakai masker dan berjaga jarak. Oleh karena itu, perlu dilakukan pendekatan secara menyeluruh untuk menyadarkan warga akan pentingnya tetap menjalankan protokol kesehatan. Demi mengampanyekan gerakan new normal, mahasiswi Universitas Diponegoro yang bernama Vindy Inaya Octa Safudinta yang tergabung dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tim 1 Tahun ajaran 2021/2022 di bawah bimbingan dr. Farmaditya Eka Putra, M.Si., Ph.D., berkerja sama dengan ketua Satgas Covid RW 1 Karang Kepoh, dengan membagikan hand sanitizer dan melakukan penyemprotan.
Perizinan Penyemprotan Disinfektan (Sumber : kkn.undip.ac.id)
Penyemprotan disinfektan dilakukan secara menyeluruh di semua lingkungan RT 1 RW 1 Tegalrejo, Salatiga. Penyemprotan dilakukan 2 kali secara bertahap. Penyemprotan pertama dilakukan pada hari Rabu (19/02) dan penyemprotan kedua dilakukan pada hari Kamis (3/02). Cairan disinfektan terbuat dari tablet yang dihancurkan hingga berbentuk serbuk, kemudian dilarutkan dengan air. Tablet ini diberikan oleh PMI Salatiga dan Kelurahan Tegalrejo, sehingga terjamin aman dan memberikan sedikit efek samping.
ADVERTISEMENT
Selain itu dilakukan juga edukasi ke warga untuk melakukan vaksinasi. Hal ini dilakukan karena sebagian warga ragu untuk melakukan vaksinasi kepada anaknya. Edukasi ini dilakukan dengan harapan warga mengerti seberapa pentingnya vaksinasi bagi anak-anak dan menjawab keraguan warga akan adanya kegiatan vaksinasi. Edukasi dilakukan dengan cara memasang poster di papan pengumuman.