Lampard: Pep Guardiola dan Juergen Klopp Berada di Kelas yang Berbeda

Konten dari Pengguna
26 Juni 2020 10:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Viral Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Frank Lampard, pelatih anyar Chelsea. Foto: Getty Images/Nathan Stir
zoom-in-whitePerbesar
Frank Lampard, pelatih anyar Chelsea. Foto: Getty Images/Nathan Stir
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Keberhasilan Liverpool menjuarai Premier League musim ini tak lepas dari peran Frank Lampard yang berhasil membawa timnya, Chelsea, menang atas pesaing terdekat Liverpool, Manchester City.
ADVERTISEMENT
Ya, Chelsea berhasil menang tipis 2-1 atas The Citizens, Jumat (26/06/2020) dini hari WIB, di Stamford Brigde. Gol-gol kemenangan berhasil dicetak lewat dua pemain The Blues: Christian Pulisic dan Willian.
Hasil ini sekaligus menghentikan langkah Manchester City di perebutan gelar juara musim ini. Meski begitu, Lampard membeberkan bahwa Juergen Klopp dan Pep Guardiola adalah sosok pelatih yang 'beda kelas'.
''Ini adalah pertandingan yang sulit, ketika anda berhadapan dengan tim berkualitas seperti Manchester City. Bagi saya mereka adalah yang terbaik. Dalam hal bermain sepak bola, mereka sangat menarik ditonton,'' ujar Lampard kepada BT Sport.
Juergen Klopp nampak cemas. Foto: Reuters/Phil Noble
''Kami harus berjuang keras untuk mendapat hasil ini [kemenangan atas City]. Kami harus memperbaiki lini belakang untuk mendapatkan hasil maksimal, dan kami menciptakan peluang yang lebih baik malam ini,'' dirinya menambahkan.
ADVERTISEMENT
Eks pemain Tim Nasional Inggris tersebut juga mengaku sempat kesulitan meladeni permainan Manchester City yang terapkan Pep Guardiola.
''Anda selalu berusaha meminimalisir kesalahan. Dan anda akan memaksimalkan kelemahan lawan. Namun, ketika anda punya pemain yang memiliki kecepatan seperti Christian [Pulisic], anda akan mendapatkan hasil terbaik.''
Pep Guardiola. Thompson/Pool via REUTERS
''Kami memiliki banyak penguasaan bola dengan beberapa tim lain di musim ini. Namun, ketika berhadapan dengan City, yang bermain dengan false nine, itu akan menjadi sulit. Kami sempat kesulitan, dan akhirnya mengubah taktik. Hasilnya, saya pikir ini yang terbaik,'' kata Manajer berusia 42 tahun tersebut.
Usai meraih poin penuh atas tim se-kota Manchester United tersebut, Chelsea kini semakin kokoh di posisi keempat klasemen. Armada Frank Lampard dipatok target untuk mentas di ajang Liga Champions musim depan.
ADVERTISEMENT