Ratu Micin! Perempuan Ini Viral karena Punya Kebiasaan Makan Pakai Taburan MSG

Viral Food Travel
Berita viral seputar Food dan Travel
Konten dari Pengguna
8 Oktober 2020 17:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Viral Food Travel tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
MSG atau micin Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
MSG atau micin Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Pemilik akun @ok_imfika30 menunjukkan kebiasaan makannya yang tampak tak bisa terlepas dari campuran bubuk MSG. Memang Monosodium Glutamat atau MSG terkenal dapat membuat rasa masakan menjadi lebih nikmat dan gurih.
ADVERTISEMENT
Salah satu videonya yang viral dan telah ditonton lebih dari 2,2 juta kali, menunjukkan perempuan ini sedang makan sepiring nasi dengan taburan satu sachet penyedap rasa. Tidak tanggung-tanggung, bak ratu micin, perempuan ini terus menambah taburan penyedap rasa ke atas makanan yang sedang disantap.
“Tuang dulu Masako-nya (sambil menabur ke nasi). Nah ini kan udah banyak banget nih,” kata @ok_imfika30, lalu mulai menambahkan sambal dan lauk untuk dicampur ke nasi. Setelah makan suapan tersebut, perempuan itu langsung memberi penonton rasa makanannya.
“Enak banget sumpah! Tambahin (MSG) lagi guys.” tutup perempuan tersebut.
Tidak hanya video viral tersebut, akun TikTok tersebut juga membuat seri video serupa, saat ia memakan dengan taburan bumbu asin itu. Selain menambahkannya ke atas nasi, perempuan ini juga menambahkan taburan MSG ke hidangan spageti dan kentang goreng.
Nasi dan campuran MSG. Foto: @ok_imfika30 /TikTok
Melihat video-video tersebut, reaksi dari warganet cenderung kaget dan khawatir. Salah satu pemilik akun TikTok bernama Hikaru Maha misalnya, menuliskan reaksinya melihat cara makan tersebut dan komentarnya disukai lebih dari 12,4 ribu akun lain. “Anda yang makan, saya yang keasinan,” tulisnya dalam kolom komentar.
ADVERTISEMENT
“Aku mahasiswi gizi ngilu liat ini,” tulis @anisaicha. Akun lain juga mengingatkan bahaya makanan ini, @jurunkid menulis, “Enaknya hanya sesaat, menyesalnya yang bakal lama nanti.”
Hmm, bagaimana menurutmu?