Tempat Wisata Di Jogja, 3 Destinasi Ini Dijamin Anti-Mainstream!

Viral Food Travel
Berita viral seputar Food dan Travel
Konten dari Pengguna
11 Juni 2021 5:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Viral Food Travel tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tempat wisata di Jogja yang anti-mainstream. Foto: Te lensFix/pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tempat wisata di Jogja yang anti-mainstream. Foto: Te lensFix/pexels
ADVERTISEMENT
Tempat wisata di Jogja masih menjadi pilihan favorit para wisatawan. Hal ini terbukti dengan begitu banyaknya lautan manusia yang memenuhi salah satu daerah istimewa di Indonesia ini ketika musim liburan tiba.
ADVERTISEMENT
Bergelar dengan nama-nama julukan seperti kota wisata, kota pelajar, kota gudeg, dan kota sejarah membuktikan bahwa Jogja memiliki sejuta pesona sehingga mampu untuk menghipnotis siapa saja untuk datang berkunjung.
Dari banyaknya tempat wisata yang ada, Jogja ternyata memiliki destinasi yang tak bisa kamu temukan di tempat lain loh! Penasaran?

Yuk simak tempat wisata di Jogja anti-mainstream yang sangat sayang jika kamu lewatkan begitu saja!

1. Pantai Pandansari

Ilustrasi Pantai Pandansari sebagai tempat wisata di Jogja yang anti-mainstream. Foto: Jess Vide/pexels
Tempat wisata di Jogja yang bisa dipastikan anti-mainstream adalah Pantai Pandansari.
Jika pergi berlibur ke pantai, umumnya kamu tentu akan menemukan hamparan pasir dan air laut bukan? Namun pemandangan biasa itu tak bisa kamu temukan di pantai ini.
Pasalnya, wisatawan yang datang ke Pantai Pandansari harus naik ke atas mercusuar untuk bisa menikmati keindahan. Kamu bisa melihat cantiknya pantai dan alam sekitar melalui ketinggian.
Ilustrasi mercusuar Pantai Pandansari tempat wisata di Jogja. Foto: Pixabay/pexels
Lalu, mengapa kita tidak bisa melihat Pantai Pandansari ketika datang dan harus naik ke atas mercusuar terlebih dahulu? Hal ini disebabkan oleh deretan pohon cemara yang menutupi sebagian wilayah pantai sehingga laut tak bisa terlihat secara langsung.
ADVERTISEMENT
Untukmu yang sehat dan bermental berani, yuk berkunjung ke Pantai Pandansari yang berada di Desa Gadingsari, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta ini!

2. Museum Gunungapi Merapi

Museum Gunungapi Merapi sebagai tempat wisata di Jogja yang anti-mainstream. Sumber: Kementerian ESDM
Jika biasanya kita datang ke museum untuk melihat benda bersejarah atau bernilai seni, di Museum Gunungapi Merapi Jogja kamu bisa melihat sisa puing-puing terjangan awan panas hingga benda-benda warga yang terkena efek letusan Gunung Merapi seperti sisa bangkai sebuah sepeda motor.
Wisatawan juga diajak untuk berpetualang mengarungi waktu seakan-akan ada pada saat gunung api tersebut meletus melalui maket yang ada di salah satu tempat wisata anti-mainstream ini.
Ilustrasi ledakan gunung merapi yang ada di museum sebagai pilihan tempat wisata di Jogja yang anti-mainstream. Foto: Pixabay/pexels
Selain itu, kita juga dapat melihat dan mengetahui segala sesuatu yang berhubungan dengan fenomena gunung api sehingga tempat wisata ini menjadi rekreatif dan edukatif disaat yang bersamaan.
ADVERTISEMENT
Untuk bisa masuk, kamu hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5000-Rp 10.000 per orang.
Museum Gunungapi Merapi ini berlokasi di Jalan Kaliurang Km 22, Banteng, Hargobinangun,Pakem, Sleman, Yogyakarta yang buka setiap hari kecuali hari Senin mulai pukul 08.00-16.00.

3.Candi Ratu Boko

Candi Ratu Boko sebagai tempat wisata di Jogja yang anti-mainstream. Sumber: Kemenparekraf
Candi Ratu Boko bukanlah sebuah bangunan candi biasa. Candi ini ternyata merupakan situs reruntuhan dari sebuah istana kerajaan, yakni Istana Ratu Boko.
Karena istana ini dibangun oleh Wangsa Syailendra yang menganut Budha di abad ke-8 dan kemudian diambil alih oleh raja Mataram Hindu, bangunannya memiliki dua nuansa, yakni Hindu dan Budha.
Yang membuat tempat wisata di Jogja ini semakin anti mainstream adalah di salah satu bagian candi bernama Plaza Andrawina. Seperti yang dilansir melalui laman Disparbud Jogja, wisatawan bisa melihat pemandangan fenomenal, yakni Kota Jogja dan Candi Prambanan yang berlatar Gunung Merapi. Jika senja datang, cahaya jingga matahari senja membuat pemandangan di tempat ini layaknya sebuah lukisan.
Ilustrasi pemandangan senja Candi Ratu Boko sebagai tempat wisata di Jogja. Foto: zydeaosika/pexels
Tak berhenti sampai di situ, wisatawan juga bisa makan di sebuah restoran yang dapat menampung 500 orang sekaligus, berkemah, melakukan tracking, hingga berwisata sejarah melalui paket wisata edukatif arkeologinya.
ADVERTISEMENT
Candi Ratu Boko sendiri hanya memiliki jarak sekitar 3 Km dari Candi Prambanan dan terletak di atas sebuah bukit yang meliputi dua desa, yakni Desa Sambirejo dan Desa Dawung.
Nah bagaimana? Tempat wisata di Jogja yang anti-mainstream di atas sangat menarik perhatianmu bukan?
(SYA)