Eks Petarung UFC Ini Dikecam karena Masih Pukul Lawannya yang Sudah KO

Konten dari Pengguna
13 September 2021 20:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Viral Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Houston Alexander, mantan petarung UFC. Foto: Instagram/@houstonassasin
zoom-in-whitePerbesar
Houston Alexander, mantan petarung UFC. Foto: Instagram/@houstonassasin
ADVERTISEMENT
Mantan petarung UFC, Houston Alexander, menunjukkan kebringasannya saat menghabisi lawannya yang sudah tak sadarkan diri di duel tinju tangan kosong. Namun, aksinya mendapat kecaman.
ADVERTISEMENT
Alexander menghadapi Wes Combs di Bare Knuckle Fighting Championship (BKFC) 21 yang dihelat di Rick's Cabaret Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat, Sabtu (11/9) lalu.
Pertarungan tinju kelas berat tersebut berlangsung cepat dengan Alexander berhasil menjatuhkan Combs saat ronde pertama baru berjalan 30 detik.
Pukulan tangan kanan Alexander, berhasil membuat Combs tersungkur di kanvas. Akan tetapi, apa yang tersaji kemudian yang menjadi kejutan.
Alexander tak berhenti meski lawannya sudah terkapar. Ia memberikan satu pukulan telak lagi tepat di wajah Combs mirip dengan teknik ground and pound.
Hal tersebut cukup kontroversial mengingat kondisi Combs sudah tak berdaya. Kendati demikian, Alexander tidak mendapat hukuman atas aksinya itu dan mengeklaim kemenangan KO.
Namun, penggemar tinju dengan cepat meramaikan media sosial untuk mengecam perainan Alexander yang berbahaya. Beberapa mengatakan diskualifikasi adalah hukuman yang pantas baginya.
ADVERTISEMENT
"DQ, dilarang dari organisasi dan minimal larangan lima tahun untuk disetujui oleh komisi atletik. Itu menjijikan tanpa batas," tulis seorang netizen di Twitter.
"Orang-orang berpikir bahwa karena ini adalah olahraga tarung, hal-hal seperti ini harus diabaikan, tetapi tidak mungkin! Ini kriminal! Komisi atletik perlu mengambil tindakan," kicau netizen lain.
Alexander sendiri terakhir kali bertarung pada 2017 lalu. Petarung berjuluk 'The Assassin' ini memiliki rekor 17-16 selama karier profesionalnya di MMA.