Kapolda: 2 Brimob Korban Penusukan Tak Alami Luka Serius

Kapolda M Iriawan bersama korban penusukan (Foto: Aria Pradana/kumparan)

Dua anggota Brimob AKP Dede Suhamti dan Bripka Syaiful Bakhtiar terluka karena ditusuk pria yang diduga bernama Mulyadi. Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan mengatakan kedua anggota tersebut telah mendapatkan tindakan medis.

Ia mengatakan luka yang diderita dua anggota Brimob tersebut tidak terlalu serius.

"Tadi sudah dilakukan tindakan pertama tidak terlalu serius lukanya ya. Karena memang yang kena mungkin tujuannya leher tapi anggota mengelak jadi kenanya di pipi ya," kata Iriawan di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (30/6).

Iriawan mengatakan kedua korban mengalami luka di sekitar pipi akibat ditusuk lalu kemudian dibacok oleh pelaku Mulyadi.

"Jadi ditusuk kemudian satu lagi dibacok oleh pisau sehingga dua-duanya luka di sekitar pipi, yang satu AKP Dede dijahit dan satu lagi (Syaiful) ada jahitan yang cukup besar," kata Iriawan.

Sebelumnya kedua pelaku dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina. Kemudian untuk perawatan selanjutnya keduanya akan dipindahkan ke Rumah Sakit Polri Kramatjati.

"Tadi kami koordinasi dengan pihak rumah sakit Pertamina diperbolehkan untuk kita bawa ke rumah sakit polri untuk dirawat berikutnya," kata Iriawan.

Kejadian penusukan ini terjadi pukul 19.40 WIB di Masjid Falatehan tak jauh dari Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta. Saat itu kedua korban baru selesai menunaikan salat Isya.