Ratusan Penyandang Disabilitas di Rumania Lakukan Protes

23 Agustus 2017 3:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi protes para penyandang disabilitas di Romania (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi protes para penyandang disabilitas di Romania (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)
ADVERTISEMENT
Ratusan orang penyandang disabilitas melakukan protes di luar kementerian tenaga kerja Rumania. Protes tersebut untuk melawan keputusan pemerintah yang mereka sebut dapat membuat para penyandang disabilitas tidak memiliki pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Sekitar 200 pemrotes--di antara mereka berada di kursi roda dan yang lainnya dengan tongkat--di Bucharest pada Selasa (22/8) membawa spanduk yang bertuliskan, "Kami ingin bekerja, bukan mengemis!", seperti diberitakan Associated Press, Rabu (23/8).
Aksi protes para penyandang disabilitas di Romania (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi protes para penyandang disabilitas di Romania (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)
Aksi protes para penyandang disabilitas di Romania (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi protes para penyandang disabilitas di Romania (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)
Mereka marah dengan keputusan pemerintah yang menyebutkan perusahaan yang memiliki lebih dari 50 karyawan tidak lagi harus mempekerjakan penyandang disabilitas atau menggunakan departemen yang mempekerjakan personel kebutuhan khusus.
Kebijakan itu dijadwalkan akan mulai berlaku pada 1 September mendatang.
Aksi protes para penyandang disabilitas di Romania (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi protes para penyandang disabilitas di Romania (Foto: AP Photo/Vadim Ghirda)
Sebuah federasi non-pemerintah yang mewakili pelayanan sosial mengatakan, bahwa keputusan tersebut dapat menyebabkan 2.000 orang penyandang disabilitas kehilangan pekerjaan mereka.
Mereka menyerukan sebuah pernyataan yang berbunyi, "Kami menolak untuk dianggap tidak terlihat dan tidak penting dan untuk ... mematuhi keputusan yang dapat mengubah hidup kita dengan sebuah tanda tangan."
ADVERTISEMENT