4 PSK Digaruk Pol PP saat Jajakan Diri di Watuadem

Konten Media Partner
29 Agustus 2018 15:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
4 PSK Digaruk Pol PP saat Jajakan Diri di Watuadem
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Empat PSK saat dirazia oleh petugas Satpol PP dan anggota TNI, Selasa 28 Agustus 2018. Foto : Istimewa
ADVERTISEMENT
GELAR Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pasuruan menciduk empat PSK, Selasa, (28/8/2018). Mereka ditangkap saat sedang menunggu tamu.
Operasi pekat digelar bersama-sama dengan institusi TNI, pada malam kemarin, berada di wilayah Watuadem, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Operasi itu diperkirakan bocor, sehingga membuat seluruh tempat hiburan malam di wilayah ini, tutup.
Hanya saja, saat menyasar sebuah wisma, petugas melihat empat PSK sedang bencengkrama duduk di sofa milik mucikari. Mereka diketahui tengah jajakan diri, menunggu pria hidung belang.
Apesnya, Mucikari sedang tidak berada ditempat karena mengetahui lebih dulu bakal ada operasi pada malam harinya.
Tak perlu waktu lama, empat PSK yang masih berusia di bawah 23 tahun itu, langsung didatangi petugas berpakaian preman.
ADVERTISEMENT
Dengan wajah malu, akhirnya keempat pelaku wisata jasmani itu langsung digelandang tim gabungan, menuju Mako Pol PP di Jalan Raya Raci, Bangil untuk diserahkan ke Dinas Sosial agar mendapat pembinaan dan dipulangkan ke keluarganya.
Diketahui mereka adalah, OA (20), warga Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas; DPR (23) warga Lawang, Kabupaten Malang; WTN (20) warga Karangploso, Kabupaten Malang; dan BSE (20) warga Gadang, Kota Malang.
Kasi OPS Satpol PP Kabupaten Pasuruan, Ajar Dollar menjelaskan, adanya operasi Pekat agar para PSK dan Mucikari jera, sekaligus memperbaiki citra Prigen sebagai wisata keluarga.
“Intinya Pemerintah Daerah menginginkan Prigen menjadi wisata keluarga,” jelas Ajar.
ADVERTISEMENT