Dinkes Kota Pasuruan Catat Serangan ISPA Meningkat di Musim Kemarau

Konten Media Partner
17 Juli 2019 14:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Shierly Marlena, Plt Kadinas Kesehatan Kota Pasuruan.
zoom-in-whitePerbesar
Shierly Marlena, Plt Kadinas Kesehatan Kota Pasuruan.
ADVERTISEMENT
Memasuki musim kemarau, beberapa penyakit mulai menyerang warga Kota Pasuruan. Di antaranya Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Jumlah kasusnya pun diketahui meningkat.
ADVERTISEMENT
Shierly Marlena, Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Kesehatan Kota Pasuruan mengatakan, di antara penyakit yang rentan menyerang di kala musim kemarau saat ini adalah ISPA. Berdasarkan catatan, Shierly mengungkap kasus ISPA yang menyerang warga Kota Pasuruan pada Januari hingga Maret sebanyak 6.036 kasus.
Sementara pada trimester berikutnya, yakni pada musim kemarau jumlah ISPA meningkat menjadi 8.777 kasus.
“Penyakit ISPA bisa menyerang setiap orang karena saat kemarau debu yang beterbangan berkemungkinan besar masuk pada rongga pernafasan,” terang Shierly.
Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai penyakit yang timbul saat musim kemarau ini.
Selain itu, ia juga mengingatkan agar masyarakat harus rajin membersihkan lingkungan rumah dengan membersihkan sarang debu dan menjaga sirkulasi udara ruangan dengan ventilasi yang memadai. Pesan juga disampaikan kepada warga, selalu mengenakan masker saat berpergian keluar untuk mencegah serangan ISPA.
ADVERTISEMENT
Masyarakat harus bisa menjaga daya tahan tubuhnya masing-masing, supaya lebih kuat melawan ancaman penyakit. Salah satunya, dengan memerhatikan pola makan dan tidur yang benar.
“Pola makan sehat dan olahraga teratur serta tidur teratur harus tetap diperhatikan,” imbuhnya.