Gadis Difabel di Probolinggo Diperkosa Rekan Kerjanya hingga Hamil

Ilustrasi Pencabulan dan Perkosaan.

DWO (24), seorang gadis difabel atau berkebutuhan khusus diperkosa oleh teman rekan kerjanya hingga hamil. Keluarga yang tak terima, melaporkan kejadian ini ke SPKT Mapolres Probolinggo Kota.

Terkuaknya peristiwa memilukan itu, karena pihak keluarga curiga dengan kondisi korban. Sebab, warga Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo itu sering muntah-muntah.

“Akhirnya kami periksa kan ke bidan desa. Hasilnya positif hamil 3 bulan,” terang kerabat korban, Yono saat di ruang SPKT, Senin (9/12/2019).

Meski bidan desa menyatakan hamil, keluarga masih tak percaya. Untuk memastikan lebih lanjut, keluarga membawa korban ke Puskesmas Sumberasih. Namun hasilnya tetap sama. Sehingga pihak keluarga kemudian bertanya kepada DWO apa yang sebenarnya terjadi.

Dengan jujur, gadis berkebutuhan khusus itu, menerangkan jika telah dirudapaksa oleh Sulaiman, rekan kerjanya. Pemerkosaan itu dilakukan di rumah kosong di Perum Pondok Gabriella, Kelurahan Curah Grinting, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo.

Terduga pelaku merupakan warga Desa Pohsangit Leres, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Ia kenal dekat dengan korban karena merupakan rekan kerja, yakni sesama penjual dawet di Kelurahan Triwung Kidul, Kecamatan Kademangan.

“Saya kenal di warung, dia bungkus dawet. Saya yang jual,” kata korban.

Korban menambahkan, jika dirinya dipaksa melakukan hubungan suami istri dengan ancaman disakiti, jika menolak atau kabur. “Saya dipaksa pak, diancam gak boleh lari,” imbuhnya.

Saat ini, kasus yang menimpa DWO masih ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Probolinggo. Hingga berita ini diturunkan, terduga pelaku belum dilakukan penangkapan oleh polisi.

“Kami belum mengetahui secara pasti, namun secepatnya kami ungkap,” kata Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota, AKP. Nanang Fendi.

Ilustrasi pemerkosaan Foto: Shutterstock