Korban Pesawat Cessna Dikenal Perhatian terhadap Adik - adiknya

Konten Media Partner
23 Juli 2019 17:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto FB Salman Alfarisi M.
zoom-in-whitePerbesar
Foto FB Salman Alfarisi M.
ADVERTISEMENT
Salman Alfarisi (25) jadi korban jatuhnya pesawat Cessna 172 di Sungai Rambatan Cimanuk, Desa Lamarantarung, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu. Ia dikenal ramah dan sangat perhatian terhadap keluarga, terutama adik-adiknya.
ADVERTISEMENT
Diceritakan Muhammad Hasyim, paman Faris, anak kedua dari pasangan Irianto dan Nunung ini sangat dekat dengan saudara-saudaranya.
“Faris anak baik, sangat perhatian ke adik-adiknya,” ungkap Hasyim saat ditemui di rumah duka di Durian Raya A2-19, Perum Bugul Permai, Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Selasa (23/7/2019).
Salman Alfarisi adalah anak kedua dari empat bersaudara. Pria 25 tahun ini juga merupakan anak kandung Irianto, Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Pasuruan.
Meninggalnya pria kelahiran 22 Mei 1994 dan alumni Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Surabaya ini menyisakan duka mendalam bagi seluruh keluarganya.
“Sangat bisa membimbing adik-adiknya, dia juga sering jemput anak saya,” kenang Hasyim.
Hasyim menuturkan, jenazah Faris akan diterbangkan menuju rumah duka pada hari ini, Selasa (23/7/2019) sekitar pukul 16.00 WIB.
ADVERTISEMENT