Membegal Guru SD, Pria asal Grati Di-dor Polisi

Konten Media Partner
12 Oktober 2019 9:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Membegal Guru SD, Pria asal Grati Di-dor Polisi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Polisi tangkap seorang pria diduga begal motor asal Desa Dawe, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jumat (11/10/2019). Sebutir timah panas dihadiahkan pada kaki kanan si begal.
ADVERTISEMENT
Begal motor bernama Abdul Imam tersebut dibekuk di rumahnya oleh Unit Reskrim Polsek Lekok, bersama dengan Tim Resmob Polres Pasuruan Kota.
Penangkapan itu buah dari penelusuran, setelah polisi mendapat laporan dari seorang guru SD, yang menjadi korban begal, pada Rabu (2/10/2019) lalu.
Guru SD Wates bernama Sariyati (42) tersebut sebelumnya melapor, telah dicegat oleh dua orang berboncengan motor saat melaju di jalan Dusun Plalaan, Desa Wates, Kecamatan Lekok.
Perempuan beralamat di Desa Sumber Agung Kecamatan Grati itu, mengaku ketakutan setelah seorang pria acungkan celurit ke arahnya. Ketakutan, Sariyati pun turun dari motor.
Dengan beringas, seorang pelaku merebut motor Beat sang guru SD. Bahkan, tas yang dibawa Sariyati juga tak luput jadi sasaran kedua begal itu.
ADVERTISEMENT
Usai menguasai motor dan tas, Imam dan seorang kawannya kabur ke arah timur, meninggalkan begitu saja Sariyati di pinggir jalan.
Tas yang dimiliki Sariyati yang digondol begal itu, berisi surat-surat berharga, sejumlah ATM, hingga uang tunai Rp600 ribu.
Selanjutnya polisi bergerak. Berbekal ciri-ciri yang diungkap korban, polisi pun melakukan serangkaian penyelidikan, hingga mengungkap identitas begal, yang diketahui bernama Imam.
Sampai kemudian, Imam tak berkutik setelah kaki kanannya tertembak saat dilakukan penangkapan.
Kini Imam harus meringkuk di sel tahanan. Polisi juga masih memburu N, kawan Imam yang saat ini sudah ditetapkan dalam daftar pencarian orang (DPO).