Pengobatan Ningsih Tinampi Masih Didatangi Pasien Meski Tutup Akibat Corona

Konten Media Partner
18 Maret 2020 10:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengobatan Ningsih Tinampi Masih Didatangi Pasien Meski Tutup Akibat Corona
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pengobatan Ningsih Tinampi tutup sementara hingga 2 pekan ke depan. Namun, sejumlah pasien masih ada yang berdatangan.
ADVERTISEMENT
Imam Sularno, Humas Ningsih Tinampi menjelaskan pengobatan alternatif ditutup sementara untuk mengantisipasi merebaknya Covid-19. Hal itu sudah disampaikan melalui channel YouTube Ningsih Tinampi pada Senin (16/03/2020).
Rencananya, penutupan dilakukan 16-19 Maret 2020. Namun penutupan resminya pada 18 Maret 2020, karena ada sekitar 200 pasien yang pengobatannya sudah terlanjur menjalani pengobatan.
“Ada beberapa yang masih datang, satu hingga tiga pasien,” ujar Imam, saat dihubungi wartabromo via telfon Whatsapp, Selasa (17/03/2020).
Namun, pasien terpaksa harus dipulangkan karena kebijakan tutup sementara ini. Diliburkannya aktivitas pengobatan itu membuat Ningsih Tinampi bisa sedikit beristirahat hingga 2 pekan ke depan. Sebab biasanya, aktivitas pengobatan itu berlangsung mulai pagi hingga malam hari.
“Yah bisa membuat aktivitas Bu Ning agak lengang, bisa istirahat,” lanjut Imam.
ADVERTISEMENT
Selain aktivitas pengobatan ditutup, beberapa karyawan pun juga ikut diliburkan. Mereka diminta untuk beristirahat dan menjaga kesehatannya agar terhindar dari virus mematikan tersebut.
“Untuk karyawan yah diliburkan, saya juga pulang ke Solo nanti,” tutupnya.
Sekedar diketahui, alasan penutupan praktik pengobatan yang telah menangani ribuan pasien ini untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona. Apalagi di tempat praktik Ningsih di Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan tersebut selalu dipenuhi ratusan pasien dari segala penjuru Indonesia.