KKN 175 UMY memperkenalkan oleh-oleh Abon Ikan Khas Belitung untuk go nasional.

Foto bersama ibu mitra UMKM Abon Ikan Cap Rumah Besar.

Tim 175 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melakukan pengabdian masyarakat di Abon Ikan Cap Rumah Besar. Sebuah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berada di Desa Aik Pelempang Jaya, Tanjung Pandan, Belitung, Kepulauan Bangka Belitung. Kegiatan ini berlangsung selama bulan Juli sampai dengan Agustus 2020.

“Tujuan dari KKN ini adalah memajukan UMKM Abon Ikan Cap Rumah Besar melalui penjualan berbasis online.” Jelas Aloudy Danurwenda Prayoga, ketua tim KKN 175 pada hari Kamis (28/8). Aloudy Danurwenda Prayoga menambahkan bahwa target dari KKN ini adalah untuk pengembangan UMKM melalui pengembangan digital marketing dan bidang-bidang lainnya yang sesuai dengan kebutuhan UMKM, apalagi di saat ini banyak UMKM membutuhkan bantuan agar mampu berkembang. Proses KKN didampingi oleh Andi Wirantaka, S.Pd., M.Hum, sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).

Ada 7 mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan KKN yang berasal dari berbagai fakultas dan program studi yang ada di UMY. KKN ini adalah bagian dari implementasi catur darma perguruan tinggi UMY secara nyata di bidang pengabdian di masa pandemi.

Hasil dari KKN adalah berhasil membuatkan konten untuk pemasaran digital dari UMKM yang didampingi, serta pembuatan akun di berbagai marketplace. Selain itu tim KKN juga berhasil meningkatkan bentuk promosi UMKM seperti membuatkan papan reklame dan banner di lokasi UMKM.

Pembuatan media sosial seperti Facebook, Instagram, Shopee, dan Tokopedia bersama mitra UMKM.

Pembuatan papan reklame ini bertujuan untuk mempermudah pembeli dan sebagai informasi untuk mengetahui lokasi tempat penjualan dan produksi Abon Ikan Cap Rumah Besar.

Spanduk yang telah jadi dan ingin di pasangkan di tempat produksi Abon Ikan Cap Rumah Besar.

Kepala Divisi Pengabdian LP3M UMY Dr. Aris Slamet Widodo, S.P., M.Sc menyebutkan bahwa KKN UMY di masa pandemi memang berbeda dengan di masa normal. “Program KKN UMY diarahkan untuk membantu UMKM yang terdampak pandemi. Ini merupakan wujud nyata dari catur darma UMY, terutama dalam aspek pengabdian,” ujarnya. Aris menambahkan bahwa program ini mendapat respon positif dari masyarakat.