news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Ada Bendungan Karian, Jakarta Tak Perlu Khawatir Kekeringan

4 Oktober 2017 13:35 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jokowi Tinjau Bendungan Karian di Lebak (Foto: Biro Setpres)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi Tinjau Bendungan Karian di Lebak (Foto: Biro Setpres)
ADVERTISEMENT
Bendungan Karian di Kabupaten Lebak, Banten memiliki kapasitas tampung air baku yang cukup besar. Bendungan ini mampu menampung 314,7 juta meter kubik air.
ADVERTISEMENT
Ini menempatkan Karian sebagai bendungan terbesar ketiga di Indonesia. Tempat pertama masih diduduki Bendungan Jatiluhur yang mampu menampung 3 miliar meter kubik air. Sedangkan di tempat kedua ada Bendungan Jatigede yang mampu menampung 980 juta meter kubik.
Pemerintah memang mendesain Bendungan Karian agar dapat menampung air baku dalam jumlah yang cukup besar. Nantinya, air dari Bendungan Karian dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Banten dan Tangerang. Selain itu, air dari Bendungan Karian juga dialirkan hingga ke Jakarta.
"Ini untuk 22.000 hektare lahan (sawah) akan teirigasi, terjamin airnya. Minimal bisa 3 kali (tanam dalam waktu) dua tahun. Juga sebagai air baku Jakarta sebanyak 14 meter kubik/detik," ungkap Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono di lokasi, Rabu (4/10).
ADVERTISEMENT
Menurut Basuki, penyediaan air baku Jakarta selama ini dipenuhi dari Bendungan Jatiluhur. Oleh karena itu, penyaluran air baku dari Bendungan Karian ke Jakarta selain untuk mengurangi beban Jatiluhur juga untuk mengurangi penggunaan air tanah yang berlebihan oleh masyarakat Jakarta. Dengan begitu, Jakarta tidak perlu khawatir dengan bahaya kekeringan karena memiliki alternatif suplai air baku.
Bendungan Karian di Kebupaten Lebak (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bendungan Karian di Kebupaten Lebak (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
"Kalau Citarum barat itu ambrol, pasti Jakarta kering kecuali dengan air tanah. Kita akan kurangi pengambilan air tanah untuk program NCICD (National Capital Integrated Coastal Development). Jadi kaitannya banyak," sebutnya.
Bendungan Karian dibangun di atas lahan seluas 2.100 hektare. Jumlah anggaran yang dibutuhkan untuk megaproyek ini adalah sekitar Rp 1,07 triliun. Pendanaan didapat dari pinjaman investasi Korea Selatan.
ADVERTISEMENT
Secara umum, air yang ditampung di Bendungan Karian berasal dari 2 sungai besar yang mengalir di Kabupaten Lebak, yaitu Sungai Ciujung dan Sungai Ciherang. Diharapkan, bendungan ini dapat mengairi lahan pertanian seluas 21.454 hektare, menyediakan pasokan air baku sebesar 9,10 meter kubik/detik, dan menghasilkan listrik hingga sebesar 1,8 mega watt.
"Yang 5 meter kubik itu Cilegon dan sekitarnya, termasuk juga untuk irigasi, air baku Jakarta, air baku Cilegon, juga untuk pengendalian banjir. Termasuk juga untuk listrik 1,8 mw. Ini total anggarannya Rp 1,07 triliun dengan utang dari Korea," jelasnya.