Ada e-Toll, Jasa Marga Siapkan Pekerjaan Baru bagi Petugas Gerbang Tol

23 Oktober 2017 12:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konpers persiapan non tunai di jalan Tol. (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Konpers persiapan non tunai di jalan Tol. (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
ADVERTISEMENT
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memastikan tak ada satu pun karyawan yang akan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dengan adanya kebijakan elektronifikasi tol. Direktur Utama Jasa Marga, Desi Arryani mengatakan, dengan adanya elektronifikasi tol justru para pekerja yang biasa berada di dalam gardu pembayaran tol semakin dimanusiakan.
ADVERTISEMENT
Menurut Desi, selama ini para pekerja harus berjuang dengan debu dan polusi meskipun berada di dalam gardu tersebut. Tak hanya itu, mereka juga riskan dengan unsur kimiawi yang ada dalam uang.
"Dengan cashless ini jauh lebih manusiawi. Rekan-rekan pengumpul tol di dalam box kecil menghirup udara dan dari uang itu berbahaya ada unsur kimiawi uang yang membahayakan. Petugas tol itu kami bekali susu setiap hari untuk mencegah itu," ujar Desi saat konferensi pers di Gedung Bank Indonesia, Thamrin, Jakarta, Senin (23/10).
Gerbang Tol Salatiga. (Foto: Dok Jasa Marga)
zoom-in-whitePerbesar
Gerbang Tol Salatiga. (Foto: Dok Jasa Marga)
Lebih lanjut dikatakan Desi, para pekerja tersebut justru senang tak lagi berada dalam gardu tol. Mereka nantinya akan ditempatkan di pelayanan jalan tol dan sisanya akan ditempatkan pada program alih profesi.
ADVERTISEMENT
"Kami komitmen enggak terjadi PHK. Caranya gimana? Dengan uang elektronik bukan berarti enggak ada petugas, tapi petugas bukan ambil terima uang, tapi menjamin kelancaran yang ada," katanya.
"Sisanya kami siapkan program ex pengumpul tol tersebut program alih profesi yang nantinya disalurkan ke beberapa pos, kami mulai pelatihan-pelatihan agar petugas tersebut siap," tambahnya.
Desi menambahkan, beberapa pos tersebut di antaranya untuk merapikan rest area dan pelayanan tol. Mengingat nantinya panjang tol akan meningkat dua kali lipat dari saat ini.
"Teman-teman kami senang bekerja di kantor yang ada AC meja yang lebih nyaman, yang tadinya bertahun-tahun di sana, senang meninggalkan pekerjaab yang berisiko. Mereka dialihkan ke pos-pos lain Jasa Marga, kami akan perbaiki service kami," jelasnya.
ADVERTISEMENT