Alasan Blue Bird Pilih Kerja Sama Bareng Go-Jek

4 April 2017 9:43 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kerja sama Gojek dan Blue Bird. (Foto: David Pratama/kumparan)
Kerja sama bisnis antara Blue Bird dengan Go-Jek melalui layanan Go-Car dan Go Blue Bird merupakan terobosan baru di tengah persaingan transportasi konvensional dan online yang kian ketat. Namun, muncul pertanyaan, kenapa perusahaan taksi terbesar di Indonesia tersebut memilih Go-Jek, padahal ada pilihan lain yaitu Grab dan Uber.
ADVERTISEMENT
Head of Investor Relations Blue Bird, Michael Tene, mengatakan, perusahaan memilih Go-Jek karena perusahaan yang didirikan Nadiem Makarim itu adalah perusahaan asli Indonesia, sama seperti Blue Bird.
"Tentunya kerja sama ini tercipta karena adanya chemistry, karena Blue Bird dan Go-Jek sama-sama dari Indonesia," kata Michael kepada kumparan (kumparan.com), Selasa (4/4).
Menurutnya, kerja sama ini juga sebagai bentuk nasionalisme, dan penguatan perusahaan lokal. Adapun kerja sama ini sudah digodok sejak lama, diawali dengan penandatangan MoU (Memorandum of Understanding) yang dilakukan Blue Bird dan Go-Jek pada Mei 2016 lalu.
"Kerja sama ini akan menguntungkan kedua belah pihak. Di satu sisi, Go-Jek bisa menambah armada melalui Blue Bird. Di sisi lain, persaingan harga bisa diatasi dengan kerja sama ini, artinya kedua perusahaan sama-sama kuat di bidang layanan transportasi publik," jelas Michael.
ADVERTISEMENT
Michael mengatakan, kerja sama dengan Go-jek juga akan terus dikembangkan. Salah satunya pembayaran dengan uang elektronik melalui Go-Pay, yang terintegrasi dengan layanan Go Blue Bird yang baru diluncurkan.
Kerja sama Gojek dan Blue Bird. (Foto: David Pratama/kumparan)
Adapun selama ini, pelanggan Go-Jek hanya bisa mendapatkan taksi Blue Bird dari layanan Go-Car. Di sini pelanggan yang mendapatkan taksi Blue Bird dikenakan tarif yang telah tercantum sebelumnya di layanan Go-Car. Nantinya, untuk pelanggan yang memesan via Go Blue Bird, maka biaya yang berlaku adalah tarif waktu dan tarif per km dari Blue Bird.
Kendati tarif yang diberlakukan Go Blue Bird adalah berdasarkan waktu dan per km, namun pelanggan masih dapat memanfaatkan promo dan juga Go Pay sebagai pembayaran. Layanan Go Blue Bird di aplikasi Go-Jek sudah mulai digulirkan hari ini secara bertahap. Tahap pertama berjalan di lima wilayah: Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Medan, dan Semarang.
ADVERTISEMENT
Blue Bird menyebutkan, kolaborasi ini memberi keuntungan karena menambah saluran pemesanan dan memudahkan konsumennya dalam memesan armada taksi.
Ke depannya, Blue Bird juga akan mengembangkan pelayanan dan saluran pemesanan melalui kerja sama dengan perusahaan teknologi lainnya. Namun, Michael belum bisa menjelaskan lebih detail terkait hal ini.
Blue Bird sekarang memiliki sekitar 20 ribu armada taksi Blue Bird (reguler), lalu Silver Bird sekitar 10 ribu, dan Car Rental sekitar 5.000 unit. Blue Bird akan terus merencanakan untuk menggandeng saluran eksternal lain guna melayani pemesanan taksi Blue Bird.