BI Buka Transaksi Swap Lindung Nilai Mata Uang Euro

23 Oktober 2017 8:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Bank Indonesia (Foto: Reuters / Fatima El-Kareem)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bank Indonesia (Foto: Reuters / Fatima El-Kareem)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bank Indonesia membuka transaksi Swap Lindung Nilai kepada Bank Indonesia dalam mata uang non dolar AS untuk mata uang Euro (EUR). Kebijakan ini mulai berlaku pada Rabu, (25/10).
ADVERTISEMENT
Demikian disampaikan BI dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10). Sebelumnya, BI telah membuka transaksi Swap Lindung Nilai kepada BI dalam mata uang non-dolar AS untuk mata uang yen (JPY) pada Rabu (12/7). Penambahan jenis valuta asing yang digunakan dalam transaksi Swap Lindung Nilai kepada BI dilakukan antara lain untuk mendorong semakin beragamnya sumber pembiayaan untuk kegiatan ekonomi nasional.
Window time transaksi Swap Lindung Nilai kepada BI dalam mata uang non dolar AS dibuka satu kali dalam seminggu, yaitu setiap hari Rabu pukul 14.00-16.00 WIB. Bank dapat mengajukan transaksi Swap Lindung Nilai kepada BI untuk mata uang euro dalam window time tersebut dengan pengajuan nominal minimum sebesar 1 juta euro dengan kelipatan penawaran sebesar 100 ribu euro dan tenor yang tersedia untuk 3 (tiga) dan 6 (enam) bulan.
500 Euro (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
500 Euro (Foto: Pixabay)
Pengajuan transaksi tersebut dapat dilakukan oleh bank dengan menyampaikan dasar kebutuhan atau underlying transaksi. Pengaturan mengenai underlying transaksi tersebut telah dituangkan dalam Peraturan Bank Indonesia No.18/8/2016 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Bank Indonesia Nomor 15/17/PBI/2013 tentang Transaksi Swap Lindung Nilai kepada Bank Indonesia.
ADVERTISEMENT
Melalui kebijakan Bank Indonesia tersebut diharapkan dapat mendukung kegiatan investasi dan perdagangan internasional yang terdiversifikasi dalam berbagai mata uang. Di samping itu, transaksi tersebut diharapkan dapat membantu pengelolaan likuiditas dan pemeliharaan stabilitas nilai tukar rupiah.