Cerita Jokowi Soal Proyek KEK Mandalika yang Sempat Mangkrak 29 Tahun

20 Oktober 2017 11:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika (Foto: Mandalika Resort Lombok/facebook)
zoom-in-whitePerbesar
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika (Foto: Mandalika Resort Lombok/facebook)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku senang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, bisa resmi beroperasi hari ini. Menurut Jokowi, proyek KEK Mandalika ini mandek dan tidak kunjung selesai sejak 29 tahun lalu karena masalah pembebasan lahan.
ADVERTISEMENT
"Mandalika hampir 29 tahun kita bicarakan, urusan tidak selesai-selesai, tidak rampung-rampung karena apa? pembebasan tanah, pembebasan lahan, sehingga apa? mengurangi kepercayaan investasi masuk ke sini. Masuk ke Indonesia wong sudah diinformasikan kok pembebasannya belum rampung-rampung," kata Jokowi saat meresmikan beroperasinya KEK Mandalika di Lombok, NTB, Jumat (20/10).
Setelah itu, Jokowi menceritakan bila dia memanggil beberapa menteri serta Gubernur NTB Tuan Guru Haji Zainul Majdi dan Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Abdulbar M Mansoer. Pertemuan tersebut membahas langkah-langkah yang harus dilakukan agar KEK Mandalika segera beroperasi.
Jokowi berkeliling KEK Mandalika (Foto: Antara/Ahmad Subaidi)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi berkeliling KEK Mandalika (Foto: Antara/Ahmad Subaidi)
"Saya kejar terus, kalau ada masalah saya kejar terus sampai dapat ternyata selembar kertas yang namanya Inpres (Instruksi Presiden) pembebasan lahan karena takut semuanya. Pak Gub takut, Pak Bupati takut, kita rapat, sekali rapat keluar Inpres, sudah. Setelah itu enggak ada 2 bulan alhamdulilah pembebasan lahan lancar bayar semuanya," sebut Jokowi.
ADVERTISEMENT
Menurut Jokowi bila hal ini tidak diselesaikan maka hingga saat ini KEK Mandalika belum bisa beroperasi.
"Saya kalau enggak ke lapangan ke sini ya enggak ngerti. Menko (Darmin Nasution) saya perintah untuk ngecek, kalau enggak detil problem lapangan kita kuasai sampai 100 tahun enggak terlaksana KEK Pariwisata Mandalika," ujarnya.
Jokowi meminta pengelolaan KEK Mandalika harus sesuai dengan standar internasional. Apalagi di tempat ini juga akan dibangun fasilitas serba mewah seperti hotel bintang 5, sirkuit internasional hingga kawasan wisata lainnya.
"Ditanami biar hijau biar tambah cantik kawasan ini. ITDC bertanggungjawab untuk ini," ucap Jokowi.
Hadir pada acara tersebut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri BUMN Rini Soemarno, Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Abdulbar M. Mansoer, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur Nusa Tenggara Barat Tuan Guru Haji Zainul Majdi, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Danpaspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono, dan Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi.
ADVERTISEMENT