Finalisasi Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Rampung Minggu Depan

6 September 2017 16:34 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menhub Budi Karya Sumadi (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Menhub Budi Karya Sumadi (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kementerian Perhubungan nampaknya tengah serius mempercepat pelaksanaan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menargetkan setidaknya dalam kurang waktu 1-2 minggu ke depan finalisasi rencana proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya akan selesai.
ADVERTISEMENT
"Kereta Cepat Jakarta-Surabaya akan kita finalisasi dalam 1-2 minggu ini karena berkaitan dengan menggunakan apa (jenis kereta), bagaimana prasarananya dan juga berkaitan dengan lintasan yang mana," ujar Budi Karya saat ditemui di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu (6/9).
Jika pada tahapan finalisasi sudah selesai maka berbagai hal yang menyangkut jenis moda kereta yang dipakai, sarana-prasarana, pemetaan lintasan kereta, dan lainnya bisa segera diputuskan. Setelah itu, pihaknya akan segera melaporkan hal tersebut kepada Presiden Joko Widodo untuk dibahas dan ditindaklanjuti.
"Jadi kita sedang finalisasi alternatif itu nanti baru kita usulkan ke Presiden. Presiden yang akan putuskan mana yang dipilih, moda yang mana, jenis yang mana," imbuhnya.
Kajian proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya telah dirilis oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Japan International Cooperation Agency (JICA). Meskipun telah dilakukan pengkajian, Budi Karya masih belum menyebutkan berapa besaran anggaran yang dibutuhkan dalam pembangunan proyek tersebut.
Kereta cepat sudah ada di China. (Foto: REUTERS/Stringer)
zoom-in-whitePerbesar
Kereta cepat sudah ada di China. (Foto: REUTERS/Stringer)
ADVERTISEMENT
"Belum, kita tergantung banyak variabel yang harus diexercise, baru kita akan ketemu dengan suatu angka (anggaran) yang solid," terang dia.
Sebelumnya, pada Selasa (5/9), para pengusaha asal Jepang bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara untuk membicarakan berbagai hal, salah satunya mengenai proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Dari pertemuan tersebut, ternyata para pengusaha Jepang tertarik dalam membiayai proyek ini.
Hingga saat ini, pemerintah masih memilih jalur mana yang akan digunakan kereta cepat Jakarta-Surabaya. Pilihan pertama adalah dengan menggunakan jalur yang sudah ada yaitu double track jalur kereta api Utara Jawa dan yang kedua membangun jaringan rel baru.
Namun dengan melihat berbagai pertimbangan, maka Budi Karya meminta pihak Jepang untuk membangun jaringan rel baru. Sedangkan untuk kereta yang digunakan, kereta jenis diesel masih bisa digunakan dan dipacu kecepatannya hingga 160 km/jam. Dengan begitu, waktu tempuh Jakarta-Surabaya diperkirakan hanya menghabiskan waktu 5 jam.
ADVERTISEMENT