Pulau Jawa Masih Jadi Tumpuan Utama Pertumbuhan Ekonomi RI

6 Februari 2017 12:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
BPS laporkan inflasi Januari 2017. (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
Badan Pusat Statistik (BPS) mendata pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal keempat 2016 mencapai 4,94 persen. Secara kumulatif pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2016 sebesar 5,02 persen.
ADVERTISEMENT
Dari jumlah tersebut, Pulau Jawa masih memberikan andil terbesar bagi perekonomian nasional yaitu 58,49 persen. Ekonomi Jawa selama 2016 tumbuh sebesar 5,59 persen.
"Pulau kedua terbesar selanjutnya adalah Sumatera dengan andil 22,03 persen terhadap perekonomian nasional," papar Kepala BPS Suhariyanto di Gedung BPS, Jakarta, Senin (6/2).
Kepala BPS Suharyanto (Foto: Nadia Riso/kumparan)
Sedangkan pulau terbesar ketiga yang menyumbang pertumbuhan ekonomi adalah Kalimantan dengan andil sebesar 7,85 persen. Pertumbuhan ekonomi Kalimantan selama 2016 hanya sebesar 2,01 persen.
"Kalimantan ini perlu perhatian, sayangnya pertumbuhan ekonominya selama 2016 hanya 2,01 persen. Karena pertumbuhan di Kalimantan Timur turun 0,38 persen. Padahal kontribusi Kalimantan Timur hampir 53 persen karena daerah tersebut bergantung pada tambang dan penggalian," tuturnya.
Sedangkan Sulawesi memberikan andil bagi perekonomian nasional selama 2016 sebesar 6,04 persen. Bali dan Nusa Tenggara memberikan andil 3,13 persen, serta Maluka dan Papua memberikan andil bagi perekonomian nasional sebesar 2,48 persen.
ADVERTISEMENT