Saat Wali Kota Batu Diciduk KPK, Istrinya tengah Liburan di Liverpool

17 September 2017 10:28 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dewanti Rumpoko (Foto: Instagram @dewanti_rumpoko)
zoom-in-whitePerbesar
Dewanti Rumpoko (Foto: Instagram @dewanti_rumpoko)
ADVERTISEMENT
Wali Kota Batu Eddy Rumpoko ditangkap KPK terkait suap sebesar Rp 200 juta dari pihak swasta untuk pengadaan proyek barang dan jasa. Saat operasi tangkap tangan (OTT) terjadi, istri Eddy, Dewanti Rumpoko, tengah jalan-jalan di Liverpool, Inggris.
ADVERTISEMENT
Sebagai informasi, Eddy lengser sebagai wali kota pada Desember 2017 nanti. Dewantilah yang akan mengganti posisi Eddy karena telah memenangi Pilwalkot Batu 2017 dengan mengantongi 44,57% suara alias menang telak.
Saat Eddy ditangkap pada Sabtu (16/9) sekitar pukul 13.00 WIB, Dewanti tak ada di samping Eddy. Ternyata ia tengah jalan-jalan menikmati Kota Liverpool.
Sabtu kemarin, Dewanti beberapa kali mengunggah foto saat ia tengah pelesiran di kota sepak bola itu. Wajahnya pun terlihat bahagia.
Ia masih jalan-jalan sore hanya beberapa jam sebelum Eddy ditangkap KPK. Dewanti diketahui jalan-jalan ke Liverpool bersama dengan anaknya.
Bahkan dua jam sebelum suaminya diciduk oleh KPK, Dewanti masih mengunggah sebuah foto tomat Liverpool. Foto tersebut diunggah sekitar pukul 14.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Wali Kota asal PDIP tersebut diamankan bersama empat orang lainnya, termasuk Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemerintah Kota Batu.
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, Eddy diduga menerima suap sebesar Rp 300 juta. Uang yang dia terima, sebesar Rp 200 juta, dan sisanya untuk Kepala ULP.
"Siang tadi mulai sekitar jam 12.30 ada OTT kembali oleh KPK di wilayah Kota Batu, Jatim, terkait dengan penerimaan suap/hadiah oleh Wali Kota Batu (Eddy Rumpoko) dan Kepala ULP Pemkot Batu dari rekanan (Philip) terkait pengadaan barang dan jasa pada Pemkot Batu," ujar Alex saat dihubungi kumparan (kumparan.com).
"Saat ini pihak-pihak terkait sudah diamankan di Mapolda Jatim. Barang bukti berbentuk uang yang sudah diamankan berjumlah sekitar Rp 300 juta, Rp 200 juta untuk Wali Kota dan Rp 100 juta untuk Kepala ULP," lanjutnya.
Wali Kota Batu Eddy Rumpoko di KPK (Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay)
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Batu Eddy Rumpoko di KPK (Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay)
ADVERTISEMENT