Promosi Indonesia di Slowakia

Yoan Nike Afilia
Penikmat Jajanan sekaligus Jalan-jalan
Konten dari Pengguna
23 Maret 2021 20:52 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yoan Nike Afilia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tidak banyak orang Indonesia yang mengenal Bratislava. Bahkan, ketika memutuskan berlibur ke Eropa kota ini jarang dimasukkan ke daftar singgah perjalanan. Sementara itu, bagi sebagian besar orang Slowakia, Indonesia masih sebatas Bali. Kurangnya pengenalan kedua belah pihak menjadikan tugas promosi KBRI Bratislava lebih menantang.
Pengenalan Bhinneka Tunggal Ika kepada Masyarakat Slowakia oleh Mantan Menteri Luar Negeri Slowakia
Selama penugasan di KBRI Bratislava, berkali-kali saya mendapatkan pertanyaan dari teman-teman di Indonesia. Seperti apa Bratislava? Di mana letaknya?
ADVERTISEMENT
Kadang, masih ada pula yang tersilap lidah ketika menyebut Bratislava. Sebaliknya, orang-orang Bratislava pun banyak yang penasaran dengan Indonesia. Tidak heran, salah satu tugas utama saya dan rekan-rekan KBRI lainnya adalah mempromosikan Indonesia ke masyarakat Slowakia, maupun Slowakia ke counterparts di Indonesia.

Tentang Slowakia

Mengenalkan Slowakia tidak bisa lepas dari sejarah Cekoslowakia, yang kemudian berpisah menjadi dua negara, yaitu Ceko dan Slowakia karena Revolusi Velvet. Slowakia resmi berpisah dengan Ceko pada tanggal 1 Januari 1993.
Pertanyaan mengenai lokasi Slowakia bisa dijelaskan dengan menyebutkan Austria dan Hongaria. Kedua negara tersebut biasanya menjadi gerbang masuk ke Slowakia, karena penerbangan internasional lebih banyak menuju Wina dan Budapest dari pada Bratislava.
Letak Slowakia yang persis di tengah benua Eropa menjadikannya negara landlocked. Slowakia berbatasan langsung dengan Austria dan Ceko di sebelah barat, Hongaria di sebelah selatan, Ukraina di sebelah timur, dan Polandia di sebelah utara. Lokasi yang berdekatan ini memudahkan tugas KBRI Bratislava ketika mengundang tamu, dari kalangan bisnis sampai tim kesenian Indonesia. Karena sekali datang ke Bratislava, mereka dapat sekaligus melakukan kunjungan ke negara tetangga.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, mengenalkan Indonesia ke orang Slowakia lebih mudah. Sebagian besar dari mereka sudah mengetahui Indonesia karena kepopuleran Bali sebagai destinasi wisata. Selain itu, bagi kalangan yang berusia seumuran dengan kakek atau nenek kita, Indonesia dikenal karena Presiden Soekarno.
Ketika masih bergabung dengan Ceko, Republik Cekoslowakia membuka pintu lebar bagi mahasiswa Indonesia. Presiden Soekarno saat itu mengirim mahasiswa-mahasiswa Indonesia atau yang disebut Mahid untuk belajar di sana. Sehingga, hubungan antara Indonesia dan Cekoslowakia terjalin erat kala itu.

Promosi Indonesia

Lalu, bagaimana promosi Indonesia di Slowakia saat ini? KBRI Bratislava bekerja sama dengan berbagai pihak sering menyelenggarakan program-program promosi Indonesia, seperti pentas seni budaya dan familiarization trip.
Penari asal Slowakia ikut Mementaskan Tari Tradisional Indonesia

Pentas Seni Budaya

Setiap tahun di sepanjang musim panas, Pemerintah Kota Bratislava menyelenggarakan Bratislava Summer Festival. Penyelenggaraan festival ini disebar di beberapa titik keramaian Kota Bratislava dan dipusatkan di Kota Tua. Yang menarik, Bratislava Summer Festival menampilkan pertunjukan dari berbagai negara sehingga mengundang banyak pengunjung. Festival ini kemudian dimanfaatkan oleh KBRI Bratislava untuk mempromosikan keberagaman seni dan budaya Indonesia.
ADVERTISEMENT
Selain mengundang tim kesenian langsung dari Indonesia, KBRI Bratislava juga mengoptimalkan kelompok binaan KBRI sendiri untuk tampil di ajang tersebut. Tari-tarian tradisional, musik angklung, peragaan busana, hingga food testing makanan khas Indonesia, lazim menjadi bagian dari pertunjukan KBRI Bratislava.
Penulis bersama Kelompok Tari Binaan KBRI Bratislava
KBRI Bratislava juga mengajak kedutaan besar Asia lainnya di Bratislava untuk menyelenggarakan Asian Weekend di sela-sela Bratislava Summer Festival. Prinsip ‘together we are stronger’ menjadi semangat dalam kerja sama ini. Semarak kekayaan budaya Asia menjadi daya tarik dalam festival dan membuat para pengunjung dibuat takjub dengan keindahannya.
Duta Besar Negara-Negara Asia di Bratislava pada Pembukaan Asian Weekend

Familiarization Trip

Memahami pentingnya pengalaman langsung, KBRI juga rutin mengadakan Familiarization Trip atau Perjalanan Wisata Pengenalan, sebagaimana disebutkan dalam Peraturan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor 5 Tahun 2014. Program ini adalah kegiatan membawa orang atau sekelompok orang, berdasarkan program perjalanan tertentu, untuk mengunjungi daya tarik wisata dalam rangka pengenalan dan/atau promosi pariwisata.
ADVERTISEMENT
Upaya pengenalan daya tarik wisata ataupun produk wisata ditujukan untuk destinasi yang akan dan sedang dikembangkan sehingga diharapkan mampu mendatangkan wisatawan. Biasanya wisata pengenalan ini diikuti oleh para jurnalis atau agen perjalanan.
Fungsi Pensosbud KBRI Bratislava dan Jurnalis Slowakia dalam Familiarization Trip
Selama penugasan saya, KBRI Bratislava bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif aktif menyelenggarakan kegiatan Familiarization Trip untuk memperkenalkan “10 New Bali” atau “Beyond Bali”. Para peserta diajak mengunjungi Danau Toba, Tanjung Lesung, Tanjung Kelayang, Kepulauan Seribu, Candi Borobudur, Bromo-Tengger-Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi, dan Morotai.
Selain pengenalan destinasi wisata, nilai-nilai keindonesiaan juga penting untuk dipromosikan. Misalnya, promosi kerukunan umat beragama, pelaksanaan demokrasi, dan keanekaragaman sosial budaya di Indonesia. KBRI Bratislava biasanya mengundang eminent person dari Slowakia untuk melihat secara langsung bagaimana kehidupan masyarakat Indonesia. Tokoh berpengaruh Bratislava yang pernah terlibat dalam program ini adalah Mantan Menteri Luar Negeri Slowakia, H.E. Pavol Demes.
Kunjungan H.E. Pavol Demes ke Masjid Istiqlal Jakarta
Dari pengalaman selama bertugas, saya menyadari bahwa masyarakat Slowakia biasanya tertarik dengan sesuatu dari mendengar cerita tentang pengalaman langsung orang-orang terdekat, sementara informasi dari orang asing kurang mendapatkan perhatian. Tidak heran, strategi melibatkan masyarakat setempat merupakan salah satu cara terbaik untuk mempromosikan Indonesia di sana.
ADVERTISEMENT