Tak Hanya Dangdut Via Vallen, Bahasa Jawa Juga Hits di Film Nasional

Youn'd  Dangerous
muda itu iya, berbahaya itu pilihan
Konten dari Pengguna
4 Mei 2018 5:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Youn'd Dangerous tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tak Hanya Dangdut Via Vallen, Bahasa Jawa Juga Hits di Film Nasional
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Penampilan Via Vallen membawakan lagu “Sayang” di Indonesian Choice Awards 5.0 Net TV benar-benar spektakuler dan keren. Para selebritas negeri yang ikut bernyanyi dan bergoyang menjadi penanda penting bahwa dangdut koplo telah diterima dan dinikmati semua kalangan.
ADVERTISEMENT
Dangdut koplo khas Pantura kebanyakan menggunakan bahasa campuran Indonesia dan Jawa. Via Vallen dan Nella Kharisma menjadi 2 diva utama di genre musik yang relatif baru ini. Tapi sebenarnya tren penggunaan bahasa Jawa juga terjadi di dunia film. Nah ini beberapa film berbahasa Jawa yang popular di pentas nasional.
1. SITI
Film tahun 2014 yang disutradari Eddie Cahyono ini menjadi film terbaik Festival Film Indonesia (FFI) 2015 dan meraih banyak penghargaan internasional seperti New Asia Talent Competition Festival Film Internasional di Shanghai 2015.
2. TURAH
Turah menceritakan tentang kehidupan masyarakat Kampung Tirang di Kota Tegal yang mengalami isolasi selama bertahun-tahun yang kemudian memunculkan berbagai problema. Tahun 2016, film berbahasa Jawa Tegal ini memenangi tiga kategori sekaligus; Geber Award dan Netpac Award dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival. Sedangkan kategori Asian Feature Film Special Mention diraih dalam Singapore International Film Festival.
ADVERTISEMENT
3. PRENJAK
Film pendek berhasa Jawa Jogja karya sutradara muda Indonesia, Wregas Bhanutedja, berhasil memenangkan Leica Cine Discovery Prize di Festival Film Cannes, Perancis.
4. YO WIS BEN
Merupakan film drama-komedi Indonesia yang dirilis pada 22 Februari 2018. Film ini dibintangi oleh Bayu Skak, Brandon Salim, Cut Meyriska, Joshua Suherman, serta Tutus Thomson. Disutradarai oleh Fajar Nugros dan Bayu Skak, film ini 80% menggunakan bahasa Jawa.
5. WAUNG
Film pendek terbaru dari sutradara Film Prenjak ini baru saja meluncur pada Maret lalu dan berkisah tentang seorang lelaki yang memiliki kesukaan khusus pada aroma.
6. Jogja Connection, Rahasia Via Vallen
Dan ada satu rahasia penting yang menghubungkan film-film berbahasa Jawa ini dengan kesuksesan Via Vallen, yakni: Jogja. Ya, semua sutradara film di atas tumbuh dan mengembangkan awal karir filmnya di Jogja seperti Via Vallen yang lagu-lagu hitsnya seperti "Sayang" juga terhubung dengan NDX, band hip hop dangdut koplo asli Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta. (YD / 04)
ADVERTISEMENT