Anies: Open Government itu Keterlibatan Warga, Bukan Hanya Teknologi

26 Maret 2017 17:32 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Cagub DKI Jakarta Anies Baswedan (Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginginkan agar ada keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan Open Government. Yang dimaksud Anies dengan Open Government yaitu adanya komunikasi antara masyarakat dan pemerintah.
ADVERTISEMENT
"Yang disebut dengan open government itu bentuk keterbukaan proses partisipasi bukan hanya teknologi. Jadi kenapa terbuka, karena informasinya bisa diketahui," kata Anies usai berkampanye di Hall Gunung Tiga, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (26/3).
Anies menuturkan, pemerintah DKI perlu melibatkan masyarakat dalam interaksi penyusunan kebijakan. Bukan hanya menghadirkan informasi yang dapat diakses oleh warga saja.
"Kalau sekedar info bisa diakses, itu ya baik baik saja. Tapi apakah ada keterlibatan (warga) atau tidak, itu yang nanti akan kita lakukan. Jadi level dari keterlibatan publik akan pada level maksimal," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh, Anies menyinggung soal tata lingkungan yang dilakukan pemerintah tanpa berunding dengan masyarakat. Sebenarnya mengajak berunding warga adalah hal yang bagus dalam mengambil keputusan.
"Misal menata sebuah lingkungan. Apakah warga diajak bicara, diajak berunding bersama-sama. Intetaksi itu yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusannya semua terlibat," tutur Anies.
Maka dengan mengajak berunding masyarakat bisa memperkuat sistem Open Government tersebut.