TNI AU Datangkan 24 Pesawat F-16 Tahun 2019

9 April 2017 15:07 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Kadispen TNI AU Jemi Tri Sonjaya (Foto: David Pratama/kumparan)
Pesawat tempur F-5 Tiger milik TNI AU akan diganti ke generasi 4,5. Pergantian ini untuk memperkuat alat utama sistem pertahanan (alutsista) TNI AU.
ADVERTISEMENT
Selain itu, untuk jenis pesawat tempur F-16 saat ini sudah dipesan sebanyak 24 buah. Direncanakan akan tiba di Indonesia pada tahun 2019.
"Kebijakan ke depan, AU ingin mengganti pesawat F-5 dengan generasi 4,5 seperti yang disampaikan Kepala Staf AU. Kemudian yang kedua, renstra kedua, 2019 ini, diharapkan pesawat F-16 yang 24 (buah) seluruhnya bisa dihadirkan di Tanah Air," ucap Kadispen TNI AU Jemi Tri Sonjaya di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (9/4).
"Di mana rencananya lima pesawat akan dihadirkan di akhir tahun ini. Kemudian penambahan radar-radar pertahanan udara di beberapa titik," lanjut dia.
Kemudian, Jemi Tri Sonjaya menambahkan, akan ada juga penambahan radar-radar pertahanan udara di beberapa titik. Lalu persenjataan, gelar operasi yang dilaksanakan TNI AU mulai di perbatasan, kemudian operasional radar naik dari 18 menjadi 24 jam.
ADVERTISEMENT
"Tetapi secara bertahap sesuai dengan anggaran yang diberikan pemerintah. Tentunya ini dalam rangka menjaga pertahanan udara NKRI," tegas Jemi.
Untuk pembelian Sukhoi dari Rusia, saat ini pihak TNI AU sudah menyampaikan spek kepada pemerintah melalui Kementerian Pertahanan. Meski demikian, pihak TNI AU tetap menyerahkan sepenuhnya ke Kemhan.
"Kita sudah menyampaikan spektek kepada Kementerian Pertahanan, khususnya penggantian pesawat F-5. Kita menginginkan generasi 4,5 tetapi untuk jenis pesawatnya diserahkan Kemhan dalam hal ini," tuturnya.