Cover-Yusuf Mansur

Berbagi Ilmu, Salah Satu Amalan yang Allah Sukai

Yusuf Mansur
Pendiri Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Quran
28 Maret 2020 9:37 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yusuf Mansur. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Yusuf Mansur. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Aafatul ‘ilmi nis-yaan, begitulah bunyi sepenggal kata mutiara yang cukup terkenal di kalangan bangsa Arab. “Bencana ilmu adalah lupa”, artinya.
ADVERTISEMENT
Kita sering kali lupa, sebab tidak mengamalkannya. Ilmu itu kudunya diamalkan, setelah diperoleh. Kalau cuma disimpan di otak saja, akhirnya lupa.
Ibnu ‘Abbas RA berkata; Rasul SAW bersabda; “Barang siapa yang berusaha mengamalkan ilmu yang telah diketahuinya, maka Allah akan menunjukkan apa yang belum diketahuinya.”
Allah SWT berfirman dalam surat An-Nisa ayat 66 yang artinya: “Dan sesungguhnya kalau mereka mengamalkan pelajaran yang diberikan kepada mereka, tentulah hal yang demikian itu lebih baik bagi mereka dan lebih menguatkan mereka.”
Maka, lihatlah bagaimanakah keutamaan orang-orang yang mengamalkan ilmu yang telah diketahuinya:
ADVERTISEMENT
Pertama, sebagai jalan untuk menambah semangat dalam menuntut ilmu. Sehingga setiap apa yang kita dapatkan, dapat bermanfaat pula untuk orang lain.
Kedua, sebagai bentuk ajakan untuk diri kita sendiri dalam meluruskan niat menuntut ilmu. Sebaiknya tujuan utama kita menuntut ilmu adalah agar bisa diamalkan kembali.
Ketiga, sebagai jalan untuk mendapatkan ilmu baru. Sebagaimana janji Allah, barang siapa yang mengamalkan ilmu yang telah didapatnya, maka Allah akan berikan ilmu yang belum diketahuinya.
Keempat, sebagai bentuk jihad. Mengamalkan ilmu termasuk salah satu bentuk jihad, yakni jihad tafkiriy. Sebagaimana disebutkan dalam hadis: “Orang-orang yang menganggap pergi dan pulang menuntut ilmu bukan termasuk jihad, berarti akal pikirannya telah berkurang.” HR. Ad-Darimiy.
Kelima, Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang berilmu dan mengamalkannya. Sebagaimana Allah berfirman dalam Q.S. Al-Mujadilah ayat 11 yang artinya: “Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
ADVERTISEMENT
Jangan pelit. Jangan jadi orang berilmu tapi pelit ilmu. Enggak mau ngebagi ilmu sama orang lain. Enggak mau mengamalkan ilmunya juga. Allah enggak suka banget dah sama orang yang pelit ilmu. Allah sukanya sama orang yang mau berbagi ilmu.
Balik lagi ke diri masing-masing, dah. Mau jadi hamba Allah yang disukai Allah, apa jadi hamba Allah yang tidak disukai Allah ?
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten