Cover- Yusuf Mansur

Doa Minta Petunjuk Jika Ada Perselisihan Pendapat

Yusuf Mansur
Pendiri Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Quran
3 Agustus 2020 8:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yusuf Mansur. Foto: kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Yusuf Mansur. Foto: kumparan.
ADVERTISEMENT
Jika kawan-kawan ada perselisihan pendapat, perselisihan paham di urusan apa aja, di pekerjaan, di rumah tangga, di pertemanan, di soalan-soalan fiqh barangkali. Sebab memang kita kurang ilmunya, kurang luas, kurang ngerti juga barangkali pemahamannya yang diperdebatkan.
ADVERTISEMENT
Dan juga sekaligus ngademin hati kita, pikiran kita masing-masing supaya tetep bisa menjaga ukhuwah juga Insya Allah. Sambil kita minta sama Allah agar Allah tunjukin mana yang bener sehingga kita bisa ngikutin yang bener itu, termasuk bila yang bener itu adalah ternyata dari orang lain yang kita ga suka, yang kita ga seneng. Mudah-mudahan kita juga diberikan kemauan dan kemampuan untuk mengikuti yang bener itu atau diberikan kepahaman untuk saling memahami.
Pokoknya judulnya, bila ada kemudian perselisihan, bila ada kemudian perbedaan. Apalagi kemudian bila perselisihan dan perbedaan itu menajam, meruncing, bisa membuat punya silaturahmi kita terkoyak-koyak, terancam, jadi bubar, jadi bermasalah, jadi bermusuh-musuhan yang kalau bereskalasi jadi tidak baik. Maka semua pihak, terutama kita pribadi sebaiknya berdoa.
ADVERTISEMENT
Berikut ini di antara doa yang menurut saya cocok, bagus, pas dengan keadaan yang saya sebut.
Bismillahirrahmanirrahim. Ini ada di hadits shahih muslim no. 770.
Fii ma kaanu fiihi yakhtalifuun. Terhadap apa-apa atau segala sesuatu yang diperselisihkan oleh hamba-hambamu. ­Ihdini atau Ihdina, tunjukkanlah kami Ya Allah limakhtulifafihi minal haqqi, tunjukanlah kepadaku yang mana kebenaran yang diperselisihkan dengan izinmu. Innakatahdi mantasya ila sirotimmustakim, sesungguhnya Engkau pemberi petunjuk kepada hamba yang Engkau kehendaki pada jalan yang lurus.
ADVERTISEMENT
Yah namanya juga hidup. Bahkan antara orang tua dengan anak juga berselisih. Antara suami, istri, kakak, adek, apalagi ama saudara dengan saudaranya, temennya dengan temennya, guru dengan guru, guru dengan murid, murid dengan murid, murid dengan guru, macem-macem deh. Nah kita minta petunjuk ama Allah supaya Allah membimbing kita semua.
Filosofi dari hadits ini adalah kita jangan cuman kembali pada jalan ilmu saja tapi juga kita berdoa kepada Allah SWT. Karena biar bagaimana Allah Maha Mengetahui yang baik. Allah pula yang memiliki segala ilmu, Allah juga yang Maha Mengetahui segala kebenaran. Insya Allah mudah-mudahan Allah seperti apa yang kita minta menunjukkan kita ke jalan yang lurus. Insya Allah.
Doa ini pun bagus di segala urusan yang kira-kira kita ga paham supaya juga Allah memberikan petunjuk buat kita karena sesuai dengan doanya, “Ihdina”. Ya Allah tunjukkanlah kami. Dan kita pun puji Allah dengan puji-pujian yang sesungguhnya pujian ini bukan pujian biasa. Andai kita mau mengetahui sedikit tentang malaikat Jibril, malaikat Mikail, malaikat Israfil, tiga ciptaan Allah yang dahsyat sekali.
ADVERTISEMENT
Lalu kita menjemput, Allah itu tuhannya Jibril, Mikail, Israfil. Begitu juga kalau kita menyebut, memuji Allah sebagai fathirassamawaati wal ardh, pencipta langit dan bumi. Allah selalu menyebut Assamawaat, langit dalam bentuk jamak tapi ardh itu satu. Masya Allah. Dari susunan doanya Rasul aja udah menyingkap tabir ilmu pengetahuan pada masa itu. Mana ada yang tahu? Bahwa semesta ini luas, lebar, sementara bumi itu satu lalu kita menyebut fathirassamawaati wal ardh, Allah pencipta langit dan bumi. Masya Allah.
Kita puji lagi Allah ‘alimal ghaibi wa syahadah, sehingga insyaAllah dengan puji-pujian itu mudah-mudahan Allah SWT berkenan memakaikan, pakaikan kepada Allah kembali lagi kepada kita. Maksudnya apa? Ya kalau kita puji Allah, maka pujian itu juga kembali kepada kita dengan bentuk yang lain yakni kenikmatan yang ditambahkan. Insya Allah.
ADVERTISEMENT
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten