Kisah Seorang Bapak dan 5 Doanya

Yusuf Mansur. Foto: kumparan.

Seorang bapak, kelilit utang, rumah udah mau disita, udah jatuh ketimpa tangga lah pokoknya. Dia dagang pun bangkrut, akhirnya jualan es kelapa.

Tapi si bapak ini punya doa, yang dalam 2 tahun itu dikabulkan. 5 doa, yang sama-sama nanti kita belajar.

Doanya ditulis di kertas. Kenapa ditulis? Biar kita bisa baca terus. Kadang kan kita lupa apa yang kita minta sama Allah, jadi itu doa kekuatannya lama-lama akan berkurang. Ditulis itu supaya inget, dibaca terus, dan power-nya itu loh, gak berkurang dan malah terus bertambah untuk kemudian Allah jadikan cadangan pengabulan doa kita yang lain kalau suatu saat kita mulai lalai berdoa. Cakep gak?

Dia doa pengen usahanya berkah dan banyak cabang. Sekarang sukses dengan usahanya. Yang kedua utangnya, minta dilunasin. Ya kalau belum lunas mah belum cerita ke saya kali, hehehe.

Yang ketiga minta buat bisa berangkatin segenap kelauarganya umroh, mulai orang tua, anak, mertua, istri. Jadi. Kemudian minta tempat berkumpul yang luas, jadi orang kaya mah gak mungkin gak gede rumahnya sih.

Nah ini, yang terakhir, minta ketemu sama Yusuf Mansur. Hahaha. Bener itu kejadian. Dan ketemunya di salah satu dari dua kota suci umat muslim yakni Madinah Al-Munawaroh. Subhanallah.

Lah bener itu kejadian. Bahkan gak di Madinah aja, dia saya ajak masuk di salah satu program televisi nasional.

Ternyata sederhana supaya kemudian kabul dan kesampean. Gampang kok, doa dan didorong dengan sedekah. Pasti dah apa aja kabul, Insya Allah. Menjadi hak kita punya impian, punya hajat. Misalnya, pengen jadi orang kaya, pengen punya usaha, sukses, sekolah, kuliah, sehat, bahkan jalan-jalan,.