Meriahkan Tradisi Kliwonan, KKN UAD Adakan Festival Dolanan di Dusun Trowono A

Zahra Hayyu Aprilia
Mahasiswi Ilmu Komunikasi, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.
Konten dari Pengguna
1 Maret 2022 11:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Zahra Hayyu Aprilia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dokumentasi Festival Dolanan oleh mahasiswa KKN UAD reguler 88
zoom-in-whitePerbesar
Dokumentasi Festival Dolanan oleh mahasiswa KKN UAD reguler 88
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Minggu, (27/02). Mahasiswa KKN regular 88 UAD unit IV.C.1 bersama dengan masyarakat dusun Trowono A, Karangasem, Paliyan, Gunung Kidul menyelenggarakan sebuah kegiatan bernama Minggu Sehat yang diadakan di Balai Pedukuhan Trowono A. Kegiatan ini berupa festival yang dinamakan “Dolanan Day”. Acara ini ditujukan kepada semua kalangan baik dari kanak-kanak hingga lansia. Festival dolanan atau festival permainan diadakan untuk memeriahkan tradisi Kliwonan yang rutin dilakukan di dusun tersebut.
ADVERTISEMENT
“Tradisi Kliwon adalah sebuah cara masyarakat untuk tetap menjaga tradisi dan kebersamaan antar warga dusun Trowono A. Tradisi Kliwonan seperti ini sangat penting, karena di satu sisi selain melestarikan budaya, kebersamaan antar warga juga dapat semakin erat.” Ucap Zulfikar selaku ketua pelaksana festival dolanan.
Dokumentasi penyerahan cenderamata oleh mahasiswa KKN UAD
Tradisi Kliwonan kali ini dirayakan bersama mahasiswa KKN UAD dalam bentuk kegiatan festival dolanan. Kegiatan dimulai pukul 14.00 WIB dengan sambutan dari Pak dukuh dan ketua RW kemudian penyerahan cenderamata serta tali asih oleh mahasiswa KKN IV.C.1 kepada dusun Trowono A. Penyerahan cenderamata dan tali asih tersebut memiliki makna sebagai simbol terima kasih mahasiswa KKN kepada masyarakat dusun Trowono A. Festival yang diikuti sekitar 50 peserta ini terdiri dari 4 permainan yaitu estafet air, memasukkan paku ke dalam botol, ular-ularan, dan estafet tepung.
Dokumentasi permainan memasukan paku ke dalam botol oleh mahasiswa KKN UAD
Permainan pertama adalah memasukkan paku ke dalam botol. Permainan ini dilakukan dengan membentuk regu yang terdiri dari 4 pemain setiap regunya. Lalu setiap regu yang sudah diikatkan paku di pinggangnya berdiri di ujung lapangan untuk lari menghampiri botol di sisi ujung lapangan lainnya, setelah sampai di tempat botol, mereka harus memasukkan paku tanpa melihat sesuai dengan arahan 1 pemain yang bertugas.
Dokumetasi permainan ular-ularan oleh KKN UAD reguler 88
Permainan kedua yang dilakukan yaitu ular-ularan. Permainan beregu ini terdiri dari 5 anggota di masing-masing kelompoknya. Setiap kelompok berbaris memeluk anggota kawan di depannya, yang berada paling depan sebagai kepala ular bertugas meraih balon yang berada di buntut kelompok lawan. Mereka yang berhasil mendapatkan balon berhak dikatakan sebagai pemenang.
Dokumentasi permaianan estafet air oleh mahasiswa KKN UAD
Dolanan ketiga ialah estafet air yang dimainkan oleh 2 regu dengan 5 anggota yang duduk berhadapan berbaris memanjang. Setiap regu harus memindahkan air dari 1 wadah ke wadah lainnya dengan cara estafet menggunakan cup. Anak-anak setempat sangat antusias memainkan permainan ini, begitu pun dengan para orang tua yang menonton.
Dokumentasi dolanan estafet tepung oleh mahasiswa KKN UAD reguler 88
Dolanan atau permainan terakhir yang dimainkan ialah estafet tepung. Teknis permainan hampir sama dengan estafet air, namun yang membedakan estafet tepug dilakukan tanpa menggunakan cup melainkan langsung menggunakan tangan si pemainan. Hal ini menambah keseruan permainan karena mereka kesulitan mengoper tepung, sehingga tepung bertaburan mengenai tubuh anak-anak. Setelah festival dolanan ba’da ashar dilanjutkan dengan senam bersama dan pembagian hadiah undian.
Dokumentasi senam sehat oleh KKN UAD
Zahra Hayyu dan Ayu Hidiawatty, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan.
ADVERTISEMENT