Mahasiswa Sosiologi Unpad Inisiasi Gerakan Lawan Kecanduan Pornografi

Zia Azzahra
kumparan Buddies 2022 - Universitas Padjadjaran
Konten dari Pengguna
11 Januari 2023 17:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Zia Azzahra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sejumlah Mahasiswa Sosiologi Universitas Padjadjaran (Unpad) menginisiasikan suatu gerakan kampanye sosial untuk melawan kecanduan pornografi bagi remaja. Gerakan tersebut dinamakan dengan "Lawan Candu Baru".
ADVERTISEMENT
Gerakan tersebut menjadi salah satu penerapan dari mata kuliah Psikologi Sosial. Para mahasiswa diminta untuk melakukan proyek sosial yang bertujuan untuk mengonstruksi perubahan perilaku. Lawan Candu Baru berusaha untuk mengedukasikan anti kecanduan pornografi karena perkembangan teknologi dan media informasi membuat penyebaran pornografi semakin luas. Kelompok usia remaja pun semakin mudah mengakses konten pornografi. Hal tersebut dikhawatirkan mengantarkan remaja kepada adiksi atau kecanduan.
Foto: Tangkapan Layar Instagram @lawancandubaru
Lawan Candu Baru berupaya untuk memberikan edukasi melalui platform media sosial Instagram @lawancandubaru. Melalui akun tersebut, dapat dilihat lima orang penggagas gerakan Lawan Candu Baru, yaitu Luhut Kaleb Sihombing, Zhahrina Diniya, Salma Aisyah Puteri, M. Wisnu Danang At-Thariq, dan Salshabilla Febriana Putri.
Mereka menyampaikan pula visi dan misi mereka melalui akun Instagram @lawancandubaru. Adapun visi mereka adalah terciptanya kesadaran yang menghasilkan penolakan secara sukarela terhadap pornografi. Untuk mencapai visi tersebut, mereka melakukan tiga misi. Tiga misi tersebut adalah mengampanyekan dan mengedukasi kaum muda mengenai bahaya pornografi, memengaruhi kaum muda agar secara sukarela menolak penggunaan pornografi, dan memodifikasi perilaku kaum muda agar berhenti menggunakan pornografi secara sukarela.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari unpad.ac.id, gerakan Lawan Candu Baru dimulai dengan melakukan riset dasar perilaku masyarakat pada Oktober 2022. Kemudian, tim pengurus mulai melakukan kampanye sosial terstruktur sejak November 2022 hingga sekarang. Semoga gerakan Lawan Candu Baru ini bisa bermanfaat dan menimbulkan dampak positif bagi remaja di Indonesia.