Zomato Terapkan Kebijakan 26 Minggu Cuti Berbayar

Zomato Indonesia
From Vancouver to Auckland, Zomato is used by millions every day to decide where to eat in over 10.000 cities across 24 countries
Konten dari Pengguna
8 Agustus 2019 13:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Zomato Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
www.zomato.com
zoom-in-whitePerbesar
www.zomato.com
ADVERTISEMENT
Zomato, aplikasi pencarian informasi restoran, telah mengeluarkan kebijakan berupa 26 minggu cuti berbayar bagi karyawan yang baru memiliki anak.
ADVERTISEMENT
Setiap karyawan yang baru saja menjadi orang tua dalam kurun waktu 6 bulan sejak kebijakan ini disahkan akan menerima tunjangan sebesar USD 1000 per anak. Ini berlaku tidak hanya untuk orang tua kandung, melainkan juga untuk orang tua asuh.
Kebijakan ini diberikan kepada seluruh karyawan Zomato di 13 negara yang memiliki kantor operasional, termasuk Indonesia. Gerakan ini diambil sebagai wujud Zomato dalam mendukung kesetaraan gender.
“Salah satu masalah inti yang mengarah pada sedikitnya pemimpin wanita dalam organisasi, masyarakat, dan negara adalah kurangnya cuti berbayar yang diberikan kepada orang tua secara universal,” ujar Deepinder Goyal selaku CEO Zomato.
Menurut Goyal, latar belakang berlakunya kebijakan ini berasal dari fenomena bahwa sulit bagi wanita untuk menyeimbangkan kehidupan yang sehat antara karir dan membina keluarga, yang menyebabkan banyak dari mereka memilih meninggalkan pekerjaan untuk lebih fokus terhadap keluarga. Hal ini mengakibatkan masalah kurangnya keanekaragaman di semua tingkatan organisasi. Goyal sendiri menuturkan bahwa masalah ini perlu dipecahkan secara proaktif.
ADVERTISEMENT
“Di Zomato, kami beruntung bisa melahirkan beberapa pemimpin wanita kuat dan tangguh. Namun, mayoritas posisi senior di dunia saat ini diisi oleh laki-laki. Bahkan jika organisasi ingin fokus pada keseimbangan gender, hal itu sulit terlaksana karena kurangnya karyawan wanita.” tambahnya.
Melalui kebijakan ini, Zomato mencoba merumuskan sebuah gagasan yang diharapkan mampu menghasilkan pemimpin perempuan yang kuat dan tangguh yang nantinya juga berdampak pada keseimbangan gender di dunia kerja profesional. Kebijakan ini juga diharapkan dapat menjadi acuan dan contoh bagi perusahaan lain untuk dapat memberikan kesetaraan antara orang tua yang baru saja memiliki anak, baik pria maupun wanita.