Doa Walimatussafar Haji dan Bacaan Zikirnya yang Bisa Dilantunkan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
7 Mei 2024 10:30 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi berdoa.  Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi berdoa. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Doa walimatussafar haji biasa dibaca ketika prosesi tasyakuran keberangkatan haji dilangsungkan. Doa tersebut memuat harapan agar calon jemaah haji diberikan keselamatan, keberkahan, dan kemudahan dalam menjalankan ibadahnya.
ADVERTISEMENT
Dijelaskan dalam buku Dakwah Cerdas Ramadhan, Idul Fitri, Walimatul Hajj, dan Idul Adha susunan Dra. Hj. Udji Aisyah (2016) walimatussafar berasal dari kata “walimah” yang berarti jamuan atau selamatan dan “safar” yang berarti perjalanan. Istilah ini biasa digunakan untuk mendefinisikan jamuan atau pesta yang diadakan oleh orang yang hendak melakukan perjalanan jauh.
Walimatussafar dianjurkan dalam agama Islam sebagai wujud syukur seorang hamba atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Bahkan dalam kitab Hasyiyah Ibrahim al-Bajuri ‘ala Fath al-Qarib II, Imam Syafi’i pernah berkata:
“Walimah dapat meliputi setiap undangan karena baru mendapatkan kenikmatan.”
Sama seperti prosesi syukuran lainnya, terdapat susunan doa walimatussafar haji yang bisa dipanjatkan. Bagaimana bacaannya? Simak selengkapnya dalam artikel berikut.
ADVERTISEMENT

Doa Walimatussafar Haji

ilustrasi berdoa. Foto: Billion Photos/Shutterstock
Selain menjadi prosesi syukuran, walimatussafar haji juga bisa menjadi momen yang tepat untuk berpamitan kepada sanak saudara, kerabat, dan tetangga sebelum berangkat haji. Di momen ini, calon jemaah haji bisa memohon doa agar perjalanannya ke Tanah Suci bisa berjalan lancar dan mabrur.
Sebenarnya, tidak ada doa spesifik yang dianjurkan untuk dibaca saat menggelar tasyakuran perjalanan haji. Namun, ada bacaan-bacaan yang disunnahkan oleh Nabi untuk dibaca sebelum melakukan safar.
Pada zaman dulu, ketika ada sahabat yang ingin melakukan safar, Rasulullah selalu menghampirinya. Kemudian, beliau mengucapkan salam sambil mendoakannya.
Ada dua jenis doa safar yang biasa beliau panjatkan. Dikutip dari buku Kumpulan Tanya Jawab Keagamaan susunan Pustaka Ilmu Sunni Salafiyah (2015), berikut bacaannya:
ADVERTISEMENT
أستودعك الله الذي لا تضيع ودائعه
Astaudi’ullah diinaka wa amaanataka wa khawaatima ‘amalika.
Artinya: “Aku titipkan engkau kepada Allah, agama engkau, amanat engkau dan penutup amal engkau.”
زَوَّدَكَ اللهُ التَّقْوَى وَغَفَرَ ذَنْبَكَ وَيَسَّرَ لَكَ الخَيْرَ حَيْثُمَا كُنْتَ
Zawwadakallahut taqwa, wa ghafara dzanbaka, wa yassara lakal khaira haitsumâ kunta.
Artinya: "Semoga Allah membekalimu dengan takwa, mengampuni dosamu, dan memudahkanmu dalam jalan kebaikan dimanapun kau berada."

Zikir untuk Acara Walimatussafar Haji

Ilustrasi berdoa. Foto: Shutter Stock
Selain membaca doa di atas, calon jemaah haji beserta kerabat dan keluarganya juga bisa membaca zikir saat prosesi walimatussafar haji. Berikut kumpulan zikirnya yang bisa dilantunkan:
اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ اْلعَا لَمِيْنَ. حَمْدًا يُوَافِى نِعَمَهُ وَيُكَافِى مَزِيْدَهُ يَارَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُكَمَا يَنْبَغِى لِجَلاَلِ وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ.
ADVERTISEMENT
A’udzubillahi mina syaitanir rajim. Bismillahi rahmani Rahim. Alhamdulillahi rabbil alamin. Hamdan yuwafi ni’amahu wa yukafi mazidah ya rabbana lakal hamdu kama yambaghi lijalaali wajhikal karimi wa’adzimi sulthanika.
“Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Dengan pujian yang sesuai (sebanding) dengan nikmatnya dan menjamin ditambah nikmatnya. Ya Tuhan kami, segala puji bagi-Mu dan  segala apa yang patut atas keluhuran Dzat-Mu dan kemuliaan serta keagungan kuasa-Mu.”
اَللهم صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىٰ آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اَللهم إِنَّا نَسْئَلُكَ خَيْرَ الْمَوْلَجِ وَخَيْرَ الْمَخْرَجِ بِسْمِ اللهِ وَلَجْنَا وَبِسْمِ اللهِ خَرَجْنَا وَعَلىٰ رَبِّنِا تَوَكَّلْنَا. اَللهم اغْفِرْلَنَا ذُنُوْبَنَا وَوَسِّعْ لَنَا فِى دَارِنَا هٰذَا
ADVERTISEMENT
Allahumma shalli ala sayyidina Muhammad wa ala aali sayyidina Muhammad. Allahumma inna nas’aluka khairal maulaji, wa khairal makhraji bismillahi wa lajna wa bismillahi kharajna wa ‘ala rabbina tawakkalna. Allahummaghfirlana dzunubana wawassi’ lana fi daarina hadza.
Artinya: "Ya Allah limpahkanlah rahmat ta'dhim atas junjungan kami, yaitu Nabi Muhammad dan juga keluarga junjungan kami, yaitu Nabi Muhammad. Ya Allah sesungguhnya kami memohon kepada-Mu sebaik-baik tempat masuk dan sebaik-baik tempat keluar, dengan nama Allah kami masuk dan dengan nama Allah kami keluar dan kepada Tuhan kami, kami bersesah diri. Ya Allah ampunilah dosa-dosa kami dan lapangkanlah bagi kami di rumah-rumah kami ini."
Ilustrasi berdoa. Foto: Shutter Stock
اَللهم بَارِكْ لَنَا فِى أَرْزَقِنَا وَبَارِكْ لَنَا فِى مَعِيْشَتِنَا وَبَارِكْ لَنَا فِى بُيُوْتِنَا وَبَارِكْ لَنَا فِى عُمْرِنَا وَبَارِكْ لَنَا فِى أُمُوْرِنَا.
ADVERTISEMENT
Allahumma barik lana fi aezaqina wa barik lana fi ma’isyatina wa barik lana fi buyutina wa barik lana fi ‘umurona wa barik lana fi umurina.
Artinya: "Ya Allah berkahilah rezeki-rezeki kami, berkahilah kehidupan kami, berkahilah rumah-rumah kami, berkahilah umur kami, dan berkahilah urusan-urusan kami."
سُبْحَانَ اللهِ
Subhaanallaah 33x
Artinya: "Maha suci Allah."
الْحَمْدُلِلهِ
Alhamdulillaah 33x
Artinya: "Segala puji bagi Allah."
اللهُ اَكْبَرُ
Allaahu akbar 33x
Artinya: "Allah maha besar."
لَااِلٰهَ اِلَّا اللهُ
Laa ilaaha IllaAllah 33x
Artinya: "Tiada Tuhan selain Allah."
(MSD)