Pasutri di Karawang 5 Hari Hilang Misterius Usai Motor Mogok Tengah Malam

8 Mei 2024 16:58 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasutri di Karawang Hilang Misterius Usai Motor Mogok Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pasutri di Karawang Hilang Misterius Usai Motor Mogok Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sepasang suami istri di Karawang, Jawa Barat, hilang secara misterius setelah motor mereka mogok di sekitar Kecamatan Majalaya pada Jumat (3/5) lalu sekitar pukul 23.00 WIB. Berdasarkan informasi, pasutri ini hilang sepulang dari rumah sakit.
ADVERTISEMENT
Kedua korban tersebut diketahui bernama Arifin Aliwara dan Erni Nurlaela. Keduanya adalah warga Desa Kiara, Kecamatan Cilamaya Kulon.
"Betul kami menerima laporan dari saudara korban. Pelapor kehilangan kontak [dengan korban] setelah [korban] memberi kabar motornya mogok di Majalaya," kata Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Kusmayadi, saat dihubungi, Rabu (8/5).
Berdasarkan keterangan pelapor, kejadian ini berawal saat Arifin dan Erni pulang ke Cilamaya usai berobat di daerah Lamaran. Begitu sampai di Majalaya, tiba-tiba motor Scoopy merah bernopol T 2077 MC yang mereka tumpangi mogok.
"Waktu itu korban mau dijemput oleh pelapor, tetapi korban menolak karena infonya mau dibantu oleh dua orang yang bersedia menyetep motornya untuk dibawa ke bengkel," jelas Kusmayadi.
Pasutri di Karawang Hilang Misterius Usai Motor Mogok Foto: Dok. Istimewa
Namun rupanya itu adalah kabar terakhir yang diterima oleh pelapor. Setelah itu ponsel korban tak bisa lagi dihubungi hingga saat ini.
ADVERTISEMENT
"Dari chat WA (WhatsApp) tersebut terputus sampai pukul 23.09 WIB, dan terakhir aktif ponsel Arifin pukul 23.49 WIB tanggal 3 Mei 2024. Sampai hari ini belum ada kabar sama sekali," ucap Kusmayadi.
Saat ini polisi telah menyelidiki kasus ini. Penyidik juga sudah turun ke TKP serta mengumpulkan keterangan dari saksi.
"Kita masih terus lakukan penyelidikan," tutupnya.