WhatsApp Rilis Fitur Baru Channel di Indonesia, Apa Itu?

15 September 2023 7:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
WhatsApp merilis fitur baru Channel di Indonesia. Foto: WhatsApp
zoom-in-whitePerbesar
WhatsApp merilis fitur baru Channel di Indonesia. Foto: WhatsApp
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
WhatsApp resmi meluncurkan fitur baru bernama Channel atau Saluran secara global, termasuk Indonesia. Layanan disebutnya akan hadir dalam beberapa minggu mendatang.
ADVERTISEMENT
Aplikasi pesan milik Meta itu pertama kali memperkenalkan fitur Channel pada Juni 2023 lalu. Kala itu, fitur baru tersedia di Kolombia dan Singapura.
WhatsApp kini memperluas kehadiran fitur baru tersebut ke lebih dari 150 negara, salah satunya Indonesia. Lalu, apa itu Channel?
Fitur Channel merupakan sarana untuk menerima informasi baru dari individu maupun organisasi yang di-follow. Saat ini ada sejumlah saluran yang bisa diikuti pengguna di WhatsApp, seperti penyanyi Olivia Rodrigo, CEO Meta Mark Zuckerberg, lembaga BMKG, acara hiburan Indonesian Idol, hingga klub sepak bola Real Madrid.
Saluran memiliki laman sendiri. Dia akan muncul di tab 'Pembaruan', yang menunya ada di bawah tampilan baru WhatsApp, bersanding dengan tab 'Chat', 'Panggilan', dan 'Komunitas'.
WhatsApp merilis fitur baru Channel di Indonesia. Foto: WhatsApp
ADVERTISEMENT
Kemampuan baru WhatsApp ini sangat mirip dengan fitur dengan nama serupa di Telegram. Fitur serupa juga sudah diluncurkan Meta di Instagram, namanya Broadcast Channel.
WhatsApp menjanjikan Saluran dengan tingkat keamanan privasi yang tinggi. Nomor telepon dan foto profil admin Saluran tidak akan ditampilkan kepada follower Channel, sesama pengikut gak bisa melihat nomor telepon masing-masing.
Meski begitu, Saluran tidak dienkripsi end-to-end secara default. WhatsApp beralasan tujuannya untuk menjangkau audiens yang lebih luas.
Platform juga merencanakan sejumlah pembaruan untuk fitur Channel. Update yang dimaksud di antaranya filter Saluran berdasarkan negara asal, penggunaan emoji untuk merespons, mengedit informasi yang disiarkan, hingga meneruskan informasi dari Saluran ke percakapan individu maupun grup.