Sejarah Masuknya Belanda ke Indonesia yang Mulai Melakukan Penjajahan

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
5 Mei 2024 22:13 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sejarah masuknya belanda ke indonesia, sumber foto: Pixabay by pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sejarah masuknya belanda ke indonesia, sumber foto: Pixabay by pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejarah masuknya Belanda ke Indonesia berawal dari jatuhnya Konstantinopel ke Turki Usmani sehingga hubungan perdagangan Eropa dan Asia Barat terputus. Tujuan Belanda ke Indonesia kemudian ingin mencari rempah-rempah.
ADVERTISEMENT
Kapal-kapal Belanda datang pada tahun 1596, jauh berpuluh-puluh tahun setelah kedatangan Spanyol dan Portugis. Usaha Belanda dalam mencari rempah-rempah ke Indonesia ini pada dasarnya tidak terlepas dari bangsa Spanyol dan Portugis.
Dikutip dari buku 3,5 Abad Penjajahan Belanda karya Husni Abdullah Mubarok, di bawah ini ada sejarah singkat masuknya Belanda ke Indonesia.

Sejarah Masuknya Belanda ke Indonesia

Ilustrasi sejarah masuknya belanda ke indonesia, sumber foto: Yan Krukau by pexels.com
Sejarah masuknya Belanda ke Indonesia berkaitan dengan jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Usmani. Hal ini menyebabkan hubungan antara Eropa dan Asia Barat atau Timur Tengah terputus.
Banyak orang-orang Eropa yang kemudian terdorong untuk mencari jalan ke dunia timur untuk mencari rempah-rempah. Apalagi rempah-rempah adalah hal yang sangat dibutuhkan dalam banyak negara-negara Eropa.
ADVERTISEMENT
Bangsa Eropa tersebut pergi ke dunia timur melalui penjelajahan samudra, hingga akhirnya berhasil mencapai Indonesia. Awalnya, Belanda datang ke Indonesia melalui kongsi-kongsi perdagangan. Hingga akhirnya kongsi-kongsi tersebut berupaya menguasai perdagangan rempah-rempah di Indonesia lewat praktik monopoli.
Banten adalah wilayah pertama yang didatangi Belanda untuk mendapatkan rempah-rempah hingga melakukan praktik monopoli ini.
Pada awalnya, kedatangan bangsa Belanda disambut baik oleh warga Banten jika untuk berdagang. Karena pada waktu itu Banten sedang dalam hubungan yang buruk dengan Portugis, sehingga kedatangan Belanda bisa diterima dengan baik.
Apalagi sikap Belanda yang lebih hati-hati dan pandai mengambil hati para penguasa Banten menjadi nilai tersendiri. Hal ini juga yang membuat tiga kapal milik Belanda penuh dengan muatan rempah-rempah seperti lada.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya menguasai Banten, Belanda juga berusaha untuk menguasai daerah Maluku dengan mengirimkan lima buah kapal. Keberhasilan perdagangan rempah-rempah tersebut membuat semakin banyak orang Belanda yang datang ke Indonesia.
Hal ini tentu saja memicu timbulnya persaingan antara pedagang-pedagang Belanda itu sendiri. Hampir setiap kongsi dagang yang ada akan bersaing secara ketat, apalagi masih harus menghadapi persaingan dengan Spanyol, Portugis, dan Inggris.
Itulah sekilas sejarah masuknya Belanda ke Indonesia yang tujuan utamanya untuk mencari rempah-rempah, mengingat Nusantara sangat kaya akan rempah-rempah. (DSI)