PPK Ormawa HMJBSI Unesa Sambut Tahun Baru Islam 1 Muharram di Desa Sukorejo

Peringatan tahun baru Islam setiap tanggal 1 Muharram sebagai pertanda pergantian tahun dalam kalender hijriyah. Dalam catatan sejarah, Rasulullah SAW hijrah dari kota Makkah ke kota Madinah di tahun 622 M. Dalam menyambut tahun baru islam, PPK Ormawa FBS UESA turut dalam memeriahkan tahun baru islam 1 Muharram 1444 H bersama masyarakat desa Sukorejo, Parengan Kabupaten Tuban, Jawa Timur pada tanggal 29 Juli 2022 hingga 30 Juli 2022. Acara tersebut dimeriahkan oleh masyarakat muslim baik kalangan usia anak-anak, remaja, dewasa, hingga lansia.

Berikut ini beberapa acara dalam rangkah menyambut tahun baru islam 1 Muharram 1444 di desa Sukorejo, Parengan Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

1. Pawai Ta’aruf

Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah, masyarakat desa Sukorejo, Parengan Kabupaten Tuban, Jawa Timur melakukan beberapa acara untuk memeriahkan Tahun Baru Islam 2022 ini.

(Gambar : Pawai Ta’aruf untuk memeriahkan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444)

Dimulai dari pawai Ta’aruf yang dilakukan pada tanggal 29 Juli 2022. Acara dimulai dari ba’da isya’ hingga selesai. Acara ini dimeriahkan oleh anak-anak TPQ yang ada di desa Sukorejo serta didampingi oleh beberapa pendamping dari setiap TPQ. Ibu Yuli selaku pendamping pawai salah satu TPQ mengungkapkan bahwa“Kegiatan dilakukan seperti berjalan dari titik awal ke titik akhir mengitari berbagai dusun di desa Sukorejo”.

Dari wawancara yang dilakukan setelah pawai berlangsung, pawai sekarang berbeda dari sebelumnya. Kini, pawai lebih meriah dengan iringan alat musik rebana dan sound system yang diangkut menggunakan mobil pick up oleh masyarakat. Anak-anak TPQ juga diwajibkan membawa obor dan bendera merah putih yang dikibarkan dengan lantunan sholawa menambah kemeriahan dalam menyambut tahun baru islam tersebut.

Pawai Ta’aruf tahun 2022 ini dilakukan pertama kali setelah adanya pemberhentian kegiatan selama 2 tahun dikarenakan pademi covid-19 yang mengharuskan masyarakat tidak melakukan kegiatan diluar rumah. Namun, Pawai Ta’aruf kembali dilaksanakan karena pandemi sudah mereda dan mulai menjadwalkan pawai untuk memeriahkan 1 Muharram 1444.

Adapun manfaat yang didapat dari adanya Pawai Ta’aruf ini selain memeriahkan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444, yaitu bisa menyadarkan anak-anak agar selalu memeriahkan 1 Muharram baik dengan pawai, sholawat, serta doa-doa. Adanya pawai ini, anak-anak dari berbagai TPQ menjalin silahturahmi dan meningkatkan rasa kebersamaan.

Ibu Yuli mengungkapkan harapannya bahwa “Harapan untuk tahun yang akan datang bisa lebih meriah lagi, fasilitas lebih baik , persiapan juga lebih matang”.

2. Tahlil Kubro

(Gambar : Tahlil Kubro dengan pembicara Drs. KH. Shohib Soim (pengasuh Ponpes Nurul Falah Balongsumber, Dender, Bojonegoro))

Acara yang selanjutnya untuk memeriahkan Tahun Baru Islam di Desa Sukorejo yakni Tahlil Kubro. PPK Ormawa FBS UNESA turut dalam Acara tahlil kubro yang dilaksanakan di Musholla At- Taubah tepatnya di Dusun Pencol, RT.02/RW. 01, Ds. Sukorejo, Kec. Parengan, Kab Tuban, Jawa Timur. Acara ini bertepatan pada hari sabtu tanggal 30 Juli 2022.

Dalam wawancara yang dilakukan langsung setelah acara berakhir, Bapak H. Pasidi Shidiq, S.Kep. M.kes selaku ketua panitia mengungkapkan bahwa “Tahlil Kubro merupakan acara gotong royong mendoakan para ahli kubur dari berbagai keluarga penduduk”.

(Gambar : Wawancara bersama Bapak H. Pasidi Shidiq, S.Kep.M.kes dan Panitia)

Beberapa hari sebelum Tahlil Kubro dilaksanakan dari perangkat desa menyebarkan surat untuk setiap kepala keluarga menyetorkan daftar nama ahli kubur kepada pengurus desa yang selanjutnya diketik dan disusun menjadi satu oleh pengurus agar memudahkan dalam pembacaan ahli kubur saat acara.

Acara ini dimulai pukul 15.00 untuk pembacaan ahli kubur, selanjutnya pukul 19.00 merupakan puncak acara berupa pengajian dengan mendatangkan pembicara Drs. KH. Shohib Soim pengasuh pondok pesantren Nurul Falah Balongsumber, Dender, Bojonegoro.

(Gambar : Drs. KH. Shohib Soim (pengasuh Ponpes Nurul Falah Balongsumber, Dender, Bojonegoro))

Pada masa pandemi, kegiatan ini tertunda untuk 2 tahun. Demikian tahun ini diadakan kembali untuk memeriahkan Tahun Baru Islam karena pandemi sudah terkendali dan masyarakat diperbolehkan mengadakan kegiatan diluar rumah dengan mematuhi protokol dari pemerintah.

Rangkaian yang ada pada Tahlil Kobro ini dimulai dari pukul 15.00 untuk pembacaan ahli kubur, selanjutnya pukul 19.00 merupakan puncak acara berupa istighosah, tahlilan, hiburan, pengajian atau ceramah dengan menghadirkan pembicara Drs. KH. Shohib Soim pengasuh pondok pesantren Nurul Falah Balongsumber, Dender, Bojonegoro. Hiburan dilakukan oleh orang dari desa serta pembacaan ahli kubur juga dilakukan oleh masyarakat desa. Drs. KH. Shohib Soim selaku pembicara meyampaikan bahwa “Acara Tahlil Kubro harus tetap terlaksana agar menyadarkan generasi penerus untuk mendoakan ahli kubur, agar para generasi penerus bisa tau siapa saja pendahulu-pendahulunya dan karena spiritual adalah segalanya”.

Tahli Kubro merupakan gabungan dari budaya, ilmu, serta silahturahmi antara satu sama lain. Bapak H. Pasidi Shidiq, S.Kep.M.kes mengungkapkan harapannya bahwa “Harapan kedepannya, kalau bisa jangan satu tahun sekali mungkin bisa 1 atau 3 bulan sekali”.