Konten dari Pengguna

Membangun Komunitas Kpop, Pemilihan Venue yang Tepat untuk Konser di Surabaya

Laily Putri Swandy
Profesi : Mahasiswa Institusi : Universitas Negeri Surabaya Program Studi : S1 Ilmu Administrasi Negara Saya hobby menulis artikel dan opini
24 November 2024 16:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Laily Putri Swandy tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Konser day6 di Surabaya, Sumber : Foto, My Galery Foto Laily Putri Swandy
zoom-in-whitePerbesar
Konser day6 di Surabaya, Sumber : Foto, My Galery Foto Laily Putri Swandy
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebagai salah satu kota terbesar setelah Jakarta, Surabaya memiliki penggemar K-Pop yang sangat banyak serta antusias yang tinggi. Melihat konser Day6 pada tanggal 16 Oktober 2024 di Surabaya tepatnya venue Jawa Pos Arena, banyak sekali penggemar K-Pop yang antusias dengan kedatangan mereka yang merupakan salah satu band K-Pop terkemuka.
Dikarenakan banyaknya antusias penggemar dengan adanya konser Day6 ini mengakibatkan kesalahan pemilihan venue yang tidak tepat membuat banyak penggemar yang tidak kebagian tiket masuk berakhir menonton dari luar venue.
Sehingga banyak para penggemar yang ingin meminta pertambahan hari, karena ingin merasakan langsung penampilan idol mereka adalah sesuatu momen penting bagi penggemar kota ini.
Banyak pilihan venue di kota ini mulai Stadion besar hingga Gedung pertunjukan yang lebih kecil, tetapi tidak semua venue cocok untuk konser K-Pop yang mengharuskan pengaturan audio dan visual yang canggih, serta kapasitas penonton yang lebih besar. Maka dari itu aksesibilitas dan fasilitas yang tersedia di venue juga menjadi faktor penting yang perlu dipertimbangkan oleh promotor.
ADVERTISEMENT
Seharusnya pemerintah bisa berkontribusi pada pengembangan komunitas K-Pop dengan memfasilitasi venue khusus untuk konser K-Pop di kota ini. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti lokasi yang mudah dijangkau, kapasitas penonton, fasilitas dan penggemar dirasa bisa menciptakan lingkungan yang mendukung untuk konser.
Tidak hanya konser Day6, namun juga bisa untuk acara-acara konser K-Pop yang akan datang. Jika konser mendapatkan venue yang lebih baik kemungkinan dapat mengurangi faktor-faktor negatif yang tidak diinginkan, baik untuk penggemar dan warga sekitar yang mengalami kemacetan lalu lintas di jalan Ahmad Yani.
Dalam hal ini pemerintah sering menyepelekan sesuatu yang seharusnya menyadari bahwa konser K-Pop bukanlah hanya sekedar acara hiburan, akan tetapi kesempatan untuk memperkuat identitas budaya serta menciptakan ruang untuk kreativitas ekspresi diri generasi muda dan juga bisa membuat keresahan yang dialami oleh penggemar dan masyarakat sekitar bisa lebih di minimalisir.
ADVERTISEMENT
Dengan pemerintah memberi dukungan yang lebih pemerintah dapat membantu mengembangkan ekosistem K-Pop yang lebin sehat dan berkelanjutan di Surabaya.
Selain itu, kerjasama antara pemerintah, penyelenggara acara, dan komunitas pengggemar sangat penting karena dapat melibatkan penggemar dalam proses perencanaan dan pemilihan venue, dengan suara mereka yang di dengar, maka kebutuhan mereka dapat terpenuhi. Mereka juga dapat menciptakan rasa memiliki dan kebersamaan di antara pengggemar, sehingga dapat memperkuat komunitas K-Pop di Surabaya.
Perlu diingat bahwa konser K-Pop, seperti halnya acara besar lainnya, pasti dapat memiliki dampak ekonomi yang signifikan. Dengan ini pemilihan venue yang tepat dapat berpotensi bagi sektor pariwisata dan ekonomi bisnis lokal seperti hotel, restoran, dan toko-toko disekitar venue dapat merasakan dampak positif dari ribuan penggemar yang datang untuk menikmati konser. Maka dari itu pemerintah dan pihak terkait harus lebih peka dalam situasi ini agar setiap konser dapat menjadi momen yang berkesan dan menggembirakan bagi setiap pihak yang terlibat.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, pemilihan venue yang tepat dan perhatian yang lebih terhadap kebutuhan penggemar, kita tidak hanya dapat menghadirkan pengalaman konser yang memuaskan, sekaligus menjadikan Surabaya sebagai pusat kegiatan K-Pop yang berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional.