Dana Abadi Pendidikan: Investasi Dalam Sustainable Development

Dana abadi adalah sebuah kumpulan dana yang dikelola oleh sebuah lembaga untuk tujuan-tujuan sosial yang ditetapkan oleh penyumbang dana (donor) dan pengurus Lembaga (Gonzales, 2004). Indonesia sendiri mulai menerapkan Dana Abadi pada tahun 2010. Dana abadi ini dikelola oleh Kementerian Keuangan melalui Badan Layanan Umum (BLU), yaitu Lembaga Dana Pendidikan (LPDP) yang dalam program pemanfaatan dana abadi tersebut bekerja sama dengan Kementerian/Lembaga Teknis yaitu Kemendikbud Ristek, Kemenag, dan BRIN.

(Sumber logo : LPDP)

Hingga saat ini, pengembangan terkait dana abadi terus-menerus dilakukan. Di tahun 2019, pemerintah mulai memperluas skema dana abadi untuk bidang penelitian, kebudayaan, dan perguruan tinggi. Kemudian di tahun 2020, dibentuk Dana Abadi Pesantren yang dialokasikan khusus untuk pesantren untuk menjamin keberlangsungan pengembangan pendidikan pesantren yang bersumber dan merupakan bagian dari Dana Abadi Pendidikan.

Konsep pembangunan berkelanjutan (sustainable development) menekankan tentang bagaimana upaya nyata yang terencana dalam mengombinasikan aspek lingkungan hidup, sosial, dan ekonomi ke dalam strategi pembangunan yang menjamin bukan hanya kehidupan generasi masa kini, tetapi juga generasi di masa depan. Lalu apa hubungan antara sustainable development dengan Dana Abadi Pendidikan?

Dana Abadi Pendidikan berperan penting dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia karena efek yang ditimbulkan adalah untuk investasi dalam jangka panjang. Dana Abadi Pendidikan dapat membantu meningkatkan pendidikan yang lebih berkualitas seperti melalui beasiswa. Selanjutnya, Dana Abadi Penelitian juga akan mendorong riset masa depan yang lebih berinovasi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi. Hal ini dapat sangat membantu Indonesia dalam pembangunan berkelanjutan di berbagai sektor seperti kemajuan dalam sektor pangan, kesehatan, teknologi informasi, dan lainnya. Dalam hal Dana Abadi Kebudayaan, penting untuk mendukung kelestarian warisan budaya yang tercermin dalam pengembangan seni serta kesejahteraan komunitas-komunitas budaya yang juga akan sangat membantu menjaga stabilitas sosial dan ekonomi. Secara keseluruhan, Dana Abadi Pendidikan ini diharapkan dapat menjamin ketersediaan dana dalam jangka panjang untuk sektor pendidikan, penelitian, kebudayaan, infrastruktur, dan lingkungan.

Realisasi Dana Abadi di Bidang Pendidikan 2010-2023 (Sumber: Laporan Kinerja Layanan LPDP 2023)

Berdasarkan data dari laporan kinerja layanan LPDP, realisasi Dana Abadi Pendidikan dari tahun 2010 hingga 31 Desember 2023, akumulasinya mencapai 139,11 triliun. Melihat capaian tersebut, manfaat DAP secara nyata bagi masyarakat menjadi bentuk pertanggungjawaban antargenerasi, di mana pendidikan juga menjadi salah satu upaya memutus rantai kemiskinan yang mirisnya dapat “diturunkan” ke generasi berikutnya karena ketidakmampuan mengakses/membiayai pendidikan.

Alokasi dan Realisasi Dana Abadi Pendidikan 2012-2023 (Sumber: Laporan Kinerja Layanan LPDP 2023)

Disisi lain, dana yang tersedia seharusnya beriringan dengan peningkatan kualitas pendidikan yang akan berpengaruh juga terhadap peningkatan kualitas SDM yang menjadi pondasi utama dalam pembangunan berkelanjutan. Hal yang penting untuk diperhatikan juga adalah program-progam beasiswa atas alokasi Dana Abadi Pendidikan harus tetap mengikuti kebutuhan ritme perubahan zaman. Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan juga menyampaikan bahwa LPDP perlu membuat kajian komprehensif mengenai berapa jumlah Dana Abadi yang ideal untuk menjalankan misi pembangunan SDM yang berkelanjutan. Setiap progam yang akan dikembangkan oleh LPDP diharapkan mampu menjadi progam yang tepat dan strategis untuk pembangunan SDM, tidak hanya sekedar akomodasi bagi para awardee LPDP tetapi juga dapat mengimplementasikan ilmu yang memajukan Indonesia.

Selain itu, dengan kondisi dunia yang dinamis, negara juga perlu mempersiapkan solusi untuk menghadapi berbagai tantangan yang berkaitan dengan perkembangan teknologi. Salah satu caranya adalah LPDP meningkatkan kerja sama dengan universitas dan lembaga-lembaga riset internasional untuk membuka studi bidang-bidang ilmu baru yang belum banyak dikembangkan di luar negeri. Namun, keterbukaan akses menempuh pendidikan harus juga dibarengi dengan penyediaan lapangan kerja yang relevan bagi para lulusan sehingga implementasi ilmu terhadap pembangunan berkelanjutan dapat lebih optimal.

Dengan ilmu dan kualitas SDM yang baik, segala ragam kekayaan alam dan budaya Indonesia dapat diteliti lebih mendalam dan menghasilkan kajian keilmuan yang kedepannya bisa menjadi rujukan bagi negara-negara lain. Dengan begitu, Indonesia juga bisa mendapat dukungan yang memadai dari berbagai pihak untuk pengembangan hasil-hasil riset yang berpotensi menghasilkan produk-produk inovatif yang bermanfaat. Oleh karena itu, pengelolaan dan realisasi program Dana Abadi Pendidikan diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM yang mampu mengimplementasikan ilmunya dalam setiap kebijakan pemanfaatan SDA yang lebih terpantau dan berkelanjutan, pembaharuan industri atau bahkan melahirkan industri-industri baru, yang dapat menjadi sumber investasi bangsa untuk menjamin pembangunan berkelanjutan yang dapat dirasakan dampaknya oleh generasi mendatang.