Budidaya Ikan Lele

Ikan Lele, Sumber : Pribadi

Budidaya ikan lele merupakan salah satu peluang bisnis yang menguntungkan di Indonesia. Setiap hari semakin banyak warung makan yang menyediakan ikan lele, begitupun pasar dan supermarket yang juga menyajikan ikan lele setiap harinya. Rasa gurih dan harga murah ikan lele membuat ikan ini menjadi ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat.

Usaha budidaya lele mudah dilakukan. Tidak perlu memiliki lahan yang luas untuk melakukan pemeliharaan ikan lele. Ikan lele bisa hidup di berbagai jenis kolam, Contohnya punya saya menggunakan kolam berbentuk bundar menggunakan terpal dengan ukuran yang pas agar lele mendapat oksigen yang cukup. Kolam saya berukuran 5×2 meter sudah cukup untuk menampung sekitar 1000 ekor benih ikan lele. Dengan perbandingan setiap meter persegi kolam menampung 100 ekor benih.

Tetapi kolam yang baru tidak saya langsung isi dengan beni ikan lele karena saya menggunakan air PDAM yang di mana kadar kaporit pada air sangat tinggi, paling tidak diamkan selama 3 hari agar kadar kaporit pada air terurai.

Ikan Lele, Sumber : Pribadi

Memilih Benih Ikan Lele

Untuk benih ikan lele, saya memilih benih ikan lele dumbo yang tidak gampang terkena penyakit dan cepat dalam masa panen. Saya sendiri menggunakan benih yang berukuran 5-7 cm.

Pakan Yang Baik Untuk Benih Lele

Saya sendiri menggunakan pakan berukuran kecil dan mengandung nutrisi yang baik untuk benih ikan lele, biasanya saya menggunakan jenis pakan sentrat 781-1 jika pakan tersebut saya menggunakan sosis yang sudah kadaluarsa dengan cara di giling lembut menggunakan mesin giling atau bisa dengan cara manual dengan cara di potong-potong kecil menggunakan pisau.

Perawatan Kolam Dan Ikan Lele

Saya sendiri biasa untuk melakukan perawatan rutin yaitu mengganti air 4 kali dalam jangka waktu 2 minggu, sebab ukuran benih yang masih kecil dan gampang mati apabila tidak rutin dalam mengganti air , Dalam penggantian air saya juga memantau dan menyaring ukuran lele yang lebih besar dan kecil agar ikan yang kecil tidak di makan oleh ikan yang besar, karena lele mempunyai sifat yang bisa memakan sesama jenisnya, agak menakutkan ya.

Masa Panen

Setelah 2 hingga 3 bulan ikan lele dapat dipanen. Takaran ikan lele pada masa panen adalah 7 sampai 8 ekor per kilogram. Saya sendiri menyarankan untuk menggunakan alat panen yang halus dan licin agar tidak melukai badan ikan. Kemudian untuk cara memanen ikan lele sendiri yaitu dengan menyurutkan air kolam terlebih dahulu. Selanjutnya gunakan serokan untuk menangkap ikan dan memasukkannya ke dalam wadah plastik. Di sini terkadang saya merasa senang dan sedih karena jika cuaca mendukung saya bisa panen ikan lele sebanyak 200kg untuk setiap kolam, Jika cuaca tidak mendukung saya bisanya mendapat rugi yang agak lumayan bisa mencapai 50kg total ikan yang mati. Untuk penjualan ikan lele, biasanya saya jual ke tempat penampung dan ke warung pecel lele yang berlangganan mengambil ikan lele kepada saya.