Magang Merdeka (MSIB) Sebagai Penggerak Kemajuan Adminduk Kota Surabaya

Yogi Udchuli Naim
Mahasiswa Administrasi Publik Universitas Negeri Surabaya. Mendalami Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Alumni MSIB Batch 4 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya. Alumni Wirausaha Merdeka Kemendikbud.
Konten dari Pengguna
19 April 2023 14:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yogi Udchuli Naim tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penyematan id card MSIB oleh Wali Kota Surabaya
zoom-in-whitePerbesar
Penyematan id card MSIB oleh Wali Kota Surabaya
ADVERTISEMENT
Apa itu Magang Studi Independen Bersertifikat?
“Magang Studi Independen Bersertifikat atau bisa disebut MSIB adalah salah satu program Kampus Merdeka di bawah naungan Kemendikbud Ristek yang dirancang sebagai penyedia ruang bagi mahasiswa untuk memperoleh pengalaman dalam mengetahui dunia profesi dan menciptakan tenaga kerja yang profesional dibidangnya. Ada dua jenis program yang ditawarkan antara Magang Merdeka atau Studi Independen, jadi MSIB terbagi menjadi dua program yang berbeda pelaksanaannya. Saya sendiri mengikuti program Magang Merdeka selama 5 bulan penuh.
ADVERTISEMENT
Mitra MSIB tidak hanya di industri swasta saja, tetapi juga dari lembaga ataupun kementerian. Contohnya, saya saat ini sedang menjalani program Magang Merdeka di lembaga pemerintahan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). Disdukcapil Kota Surabaya termasuk salah satu lembaga pemerintah yang menyerap mahasiswa dari Magang Merdeka cukup banyak, yaitu sekitar 330 kuota untuk memenuhi 5 posisi magang. Jadi, hal ini cukup membuka peluang besar terutama bagi mahasiswa yang ingin bergabung bersama kami dalam program Magang Merdeka Disdukcapil Kota Surabaya. Tidak hanya Dispendukcapil, namun masih banyak mitra-mitra lain yang dapat dijadikan pilihan.”
Mendapat Sistem Pembelajaran yang Berkualitas
Pemaparan Meteri oleh Bapak Kepala Disdukcapil dan Jajaran
“Hal terbesar yang saya peroleh dari mengikuti Program Magang Merdeka ini adalah kesempatan mendapatkan mentoring sekaligus penjaminan mutu dan kualitas magang oleh Kemendikbud Ristek .Contoh saja sebelum turun ke dunia kerja Disdukcapil memberikan pembekalan selama satu pekan terkait administrasi kependudukan dan pencatatan sipil yang disampaikan oleh pemateri yang berkompeten di bidangnya, seperti Kepala BKPSDM, Dosen Biostatistika dan Kependudukan Unair, Kasubag Pencatatan Sipil dan Kepala Dispendukcapil.
ADVERTISEMENT
Tujuan dari pembekalan ini agar mahasiswa mampu memahami bagaimana gambaran luar dari administrasi kependudukan, pencatatan sipil, memahami bagaimana etika profesi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan prosedural saat bekerja.
Adanya pembekalan oleh Disdukcapil memberikan suasana magang yang lebih terstruktur dan tertata karena langsung diawasi oleh Kepala Disdukcapil dan Sekretaris Daerah Kota Surabaya. Pengawasan ini tidak hanya antara pihak Disdukcapil dan Kelurahan, namun juga pengawasan untuk mahasiswa berupa laporan harian, laporan mingguan dan laporan akhir. Setiap laporan yang telah di-upload di website resmi Kampus Merdeka akan dicek secara langsung oleh masing-masing mentor. Mentor saya sendiri berasal dari Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan, yaitu Bapak Ivan Wijaya S.E. Jadi, kegiatan saya setiap hari dimonitoring langsung oleh Bapak Ivan untuk mengawasi apa yang saya kerjakan tidak keluar dari tugas pokok dan fungsi yang diberikan.
ADVERTISEMENT
Pengalaman belajar yang hebat ini hanya bisa saya dapatkan di MSIB. Sebab, sebelum saya dinyatakan lolos sebagai peserta MSIB saya pernah mengikuti magang mandiri disalah satu instansi pemerintah. Pengalaman yang saya dapat tidak cukup kompleks dan terstruktur MSIB. Oleh sebab itu saya sangat bersyukur dapat bergabung menjadi bagian peserta MSIB.”
Memahami dan Peka Terhadap Permasalahan Sosial
Suasana Pelayanan Administrasi Kependudukan
“Sebuah pengalaman baru yang tidak saya peroleh di bangku perkuliahan hasil dari interaksi dengan berbagai elemen dan karakter masyarakat yang berbeda-beda. Pengalaman sosial inilah yang akan terbentuk ketika dihadapkan dengan masyarakat secara langsung, dan itu yang saya peroleh ketika magang di Disdukcapil Kota Surabaya.
Menjadi pelayan administrasi publik harus siap bersentuhan langsung dengan masyarakat, sebuah pekerjaan yang menguji kesabaran serta profesionalitas dalam bekerja. Dengan dihadapkan berbagai jenis, sifat dan karakter masyarakat yang berbeda inilah mengapa menjadi tantangan tersendiri dalam melayani masyarakat.
ADVERTISEMENT
Ada kenikmatan yang saya rasakan dari setiap apa yang saya berikan kepada masyarakat. Mulai dari ucapan terimakasih dan yang paling terpenting adalah melihat senyum rasa puas masyarakat yang telah saya layani. Berkomunikasi dengan masyarakat adalah bagian favorit saya ketika pelayanan, ketika berbaur dengan masyarakat dilain sisi sebagai petugas pelayanan publik saya juga berperan sebagai tempat curhat dan aduan masyarakat. Saya merasa ketika banyak masyarakat yang berkomunikasi dan terbuka dengan pegawai pelayanan publik ini membuktikan bahwa pelayanan publik yang diberikan sudah mencerminkan bentuk pelayanan yang humanis.
Rasa lelah yang di rasakan adalah sebuah bukti nyata dari bentuk pengabdian saya kepada masyarakat. Bentuk perjuangan dalam melayani masyarakat dengan sepenuh hati dan ikhlas”
ADVERTISEMENT
Menjadi Bagian Penggerak Kemajuan Kota Surabaya
“Pemerintah Kota Surabaya sedang galak-galaknya dalam mewujudkan konsep smart city. Dukcapil Go Digital adalah salah satu contoh bentuk keseriusan Pemerintah Kota Surabaya dalam proses digitalisasi seluruh sektor pelayanan publik. Salah satu bentuk implementasi smart city pada sektor pelayanan publik adalah gagasan Dukcapil Go Digital. Dukcapil Go Digital bukan di maksud untuk mencari teknologi tercanggih. Namun, pada hakekatnya mengajak seluruh jajaran Dukcapil di seluruh Nusantara untuk melakukan perubahan di sektor digital.
Berdasarkan data yang saya peroleh dari Dukcapil menjelaskan “sebelum tahun 2015 fokus pada penyelesaian KTP-EL -> Dukcapil Bisa -> Gerakan Indonesia Sadar Administrasi (GISA) -> Dukcapil Go Digital menciptakan pelayanan yang membahagiakan masyarakat”. Saat ini tahun 2023 Dukcapil Kota Surabaya sudah mencapai tahap periode Dukcapil Go Digital dan masih terus dikembangkan oleh Pemerintah Kota.
ADVERTISEMENT
Hadirnya mahasiswa Magang Merdeka disambut baik oleh Wali Kota Surabaya Bapak Eri Cahyadi. Tujuan dari hadirnya mahasiswa Magang Merdeka sebagai bentuk penguatan pelayanan administrasi kependudukan terutama bagi masyarakat yang kesulitan pengajuan berkas di aplikasi kalimasada, oleh sebab itu mahasiswa Magang Merdeka diwajibkan memberikan bimbingan di luar pelayanan antrian untuk mempercepat proses pelayanan dan mengurangi penumpukan pelayanan. Sehingga harapan Disdukcapil Kota Surabaya mampu memenuhi kaidah pelayanan yang profesional, cepat, tepat dan sistematis.”
Kesan dan Pesan
“Utama dan yang paling utama adalah rasa syukur saya kepada Allah Azza wa Jalla yang telah memberikan anugrah bisa menjadi bagian peserta MSIB Batch 4. Yang kedua saya ucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota Surabaya yang bersedia menjadi tempat berproses saya menjadi seorang administrator yang profesional untuk melanjutkan impian saya bisa bekerja pada sektor Government. Saya berharap Pemerintah Kota Surabaya terus berkomitmen mewujudkan pelayanan publik yang bergerak secara cepat, sistematis dan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
Kemudian yang terakhir pesan saya kepada mahasiswa MSIB atau yang belum bergabung bersama kami, manfaatkan kesempatan berharga ini kembangkan diri kalian berproseslah menjadi insan yang berdaya saing tinggi di kemudian hari.”