Virtual Reality dalam Terapi Psikologis: Pemulihan Lewat Realitas Maya

Indriani Rosdianti
Saya adalah seorang mahasiswi S1 Teknik Biomedis Institut Teknologi Telkom Purwokerto
Konten dari Pengguna
9 Juni 2024 14:38 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Indriani Rosdianti tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Virtual Reality. (sumber : freepik.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Virtual Reality. (sumber : freepik.com)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Teknologi Virtual Reality (VR) telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir dan telah menemukan berbagai aplikasi di luar hiburan, termasuk dalam bidang kesehatan mental. VR menawarkan lingkungan imersif yang dapat digunakan untuk terapi psikologis, memungkinkan pasien untuk menghadapi dan mengatasi berbagai kondisi mental dalam lingkungan yang terkontrol dan aman. Artikel ini akan mengulas bagaimana VR digunakan dalam terapi psikologis, manfaatnya, serta beberapa contoh kasus sukses.
ADVERTISEMENT
1. Pemahaman Dasar tentang VR dalam Terapi Psikologis
Virtual Reality melibatkan penggunaan headset yang menampilkan lingkungan digital 3D, memungkinkan pengguna merasakan pengalaman yang sangat nyata. Dalam konteks terapi psikologis, VR digunakan untuk menciptakan situasi yang mungkin sulit atau tidak mungkin diakses dalam kehidupan nyata. Hal ini memungkinkan terapis untuk mengendalikan lingkungan dan skenario yang dihadapi pasien, memberikan kesempatan untuk terapi eksposur yang aman dan efektif.
Ilustrasi Gangguan Kecemasan. (sumber : freepik.com)
2. Manfaat Penggunaan VR dalam Terapi Psikologis
VR memungkinkan terapi eksposur di lingkungan yang sangat terkontrol. Misalnya, pasien dengan fobia ketinggian dapat secara bertahap terbiasa dengan situasi tersebut tanpa meninggalkan ruang terapi.
VR telah digunakan dalam terapi untuk gangguan stres pascatrauma (PTSD) dengan mereplikasi situasi traumatis dalam lingkungan yang aman, membantu pasien mengatasi trauma dengan bimbingan terapis.
ADVERTISEMENT
Pasien dapat menjalani terapi dari kenyamanan rumah mereka, yang dapat mengurangi hambatan logistik dan meningkatkan kepatuhan terhadap terapi.
VR memungkinkan pengumpulan data yang lebih rinci tentang respons pasien terhadap berbagai situasi, membantu terapis menyesuaikan pendekatan mereka dengan lebih tepat.
Ilustrasi Fobia. (sumber : freepik.com)
3. Contoh Kasus Penggunaan VR dalam Terapi Psikologis
ADVERTISEMENT
4. Tantangan dan Batasan
Meskipun potensinya besar, penggunaan VR dalam terapi psikologis juga menghadapi beberapa tantangan. Ini termasuk biaya peralatan yang relatif tinggi, kebutuhan akan pengembangan konten yang sesuai, dan perlunya penelitian lebih lanjut untuk memahami dampak jangka panjang dari terapi VR.
Virtual Reality telah membuka dimensi baru dalam terapi psikologis, menawarkan alat yang kuat untuk membantu pasien menghadapi dan mengatasi berbagai gangguan mental. Dengan kemampuannya untuk menciptakan lingkungan imersif yang aman dan terkontrol, VR memberikan peluang besar untuk meningkatkan efektivitas terapi dan memperluas aksesibilitas layanan kesehatan mental. Meskipun masih ada tantangan yang perlu diatasi, masa depan VR dalam terapi psikologis tampak sangat menjanjikan, membawa harapan baru bagi banyak orang yang berjuang dengan kondisi mental mereka.
ADVERTISEMENT