8 Indeks Sektoral Melemah, IHSG Akhir Pekan Turun ke 6.270

Ilustrasi IHSG (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah menutup perdagangan di akhir pekan.

Pada perdagangan Jumat (13/4), IHSG ditutup terpangkas 40,475 poin (0,64%) ke 6.270,327. Sementara indeks LQ45 ditutup terkoreksi 11,325 poin (1,10%) ke 1.022,638.

Delapan dari 10 indeks sektoral melemah. Sektor aneka industri mencatatkan pelemahan paling tajam 2,00%.

Sebanyak 152 saham naik, 203 saham turun, dan 129 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 313.059 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 8,306 miliar saham senilai Rp 5,759 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 410,961 miliar. Sementara kapitalisasi pasar mencapai Rp 7.004,304 triliun.

Saham-saham penekan pergerakan indeks sore ini di antaranya Waskita Beton (WSBP) turun 26 poin (5,75%) ke Rp 426, Trada Alam Mineral (TRAM) turun 16 poin (3,92%) ke Rp 392, Astra International (ASII) turun 200 poin (2,59%) ke Rp 7.525, Telekomunikasi Indonesia (TLKM) turun 90 poin (2,40%) ke Rp 3.660.

Pergerakan IHSG (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Sementara di pasar valuta asing, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Mengutip data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 13.750 dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 13.745.

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

- Indeks Nikkei 225 di Jepang naik 118,46 poin (0,55%) ke 21.778,74

- Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 22,90 poin (0,07%) ke 30.808,38

- Indeks SSE Composite di China turun 21,10 poin (0,66%) ke 3.159,05

- Indeks Straits Times di Singapura naik 32,69 poin (0,94%) ke 3.501,30