Bangun SPBU Hingga Jualan Avtur, BP AKR Siap Saingi Pertamina

15 Februari 2019 9:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peluncuran SPBU BP-AKR di Pacific Place, Jakarta, Kamis (14/2/2019). Foto: Ema Fitriyani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Peluncuran SPBU BP-AKR di Pacific Place, Jakarta, Kamis (14/2/2019). Foto: Ema Fitriyani/kumparan
ADVERTISEMENT
Pasar Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia semakin ramai dengan kehadiran pemain baru dari Inggris, British Petroleum (BP). Perusahaan minyak dan gas ini membangun SPBU yang dimulai sejak tahun lalu.
ADVERTISEMENT
Untuk bisa berjualan di Indonesia, perusahaan menggandeng PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) dengan membangun perusahaan patungan (joint venture) BP AKR Fuels Retail bernama PT Aneka Petroindo Raya. Berikut kumparan rangkum 5 poin penting BP siap bersaing dengan PT Pertamina (Persero):
1. Bangun 20 SPBU Tahun Ini
BP AKR menargetkan bakal membangun 20 SPBU tahun ini. Pembangunan bakal difokuskan di Jakarta dan Surabaya.
Presiden Direktur BP AKR Joint Venture, Peter Molloy, mengatakan selama 10 tahun perusahaan menargetkan bakal membangun 350 SPBU dengan rata-rata per tahunnya 35 SPBU.
Tahun lalu perusahaan sudah mulai membangun 4 SPBU di Jabodetabek. Dalam jangka pendek, perusahaan memfokuskan pembangunan SPBU di kota-kota besar.
ADVERTISEMENT
2. Jangka Panjang, Tertarik Bangun SPBU di Luar Jawa
Meski pembangunan SPBU masih difokuskan di kota-kota besar, perusahaan juga membidik pasar di luar Jawa. Peter mengatakan bukan tidak mungkin nantinya SPBU BP-AKR tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Sementara itu, Presiden Direktur AKR Haryanto Adikoesoemo berpendapat, pasar di luar Jawa memang masih besar. Sebab, belum banyak logistik BBM yang masuk ke sana.
"Kapasitas ini kita akan tambah terus logistiknya terutama yang kita lihat di Indonesia Timur, akan kita kembangkan lagi. Di sana punya potensi besar dan saat ini under served, belum terlayani penuh kebutuhan BBM nya," ucap dia.
SPBU BP pertama di Serpong. Foto: Dok. Istimewa
3. Sediakan SPBU One Stop Shop
Ketertarikan BP AKR bangun SPBU di Indonesia adalah banyaknya jumlah kendaraan di dalam negeri. Selain itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia juga dianggap bagus.
ADVERTISEMENT
Apalagi, populasi masyarakat Indonesia kelas menenagah diprediksi bakal meningkat dua kali lipat seiring dengan bonus demografi pada beberapa tahun mendatang.
Karena itu, BP AKR menghadirkan SPBU yang tidak hanya menjual BBM, tapi juga tempat yang nyaman dengan menggandeng beberapa ritel lokal seperti Alfamart dan Kopi Tuku. BP AKR mengklaim ini merupakan konsep one stop shop yang bisa menarik minat konsumen.
4. Tertarik Bangun SPLU di Indonesia
BP juga menyatakan ketertarikannya pada pasar industri mobil listrik di Indonesia. Rencana ini sejalan dengan keinginan pemerintah yang ini mengembangkan mobil listrik.
Vice President of New Markters BP Downstream Neale Smither mengatakan, untuk jangka panjang, BP sangat mungkin untuk membangun stasiun pengisian bahan bakar yang ramah lingkungan untuk kendaraan listrik.
ADVERTISEMENT
"Untuk jangka panjang, kami melihat ini potensi yang menarik karena tantangan perubahan iklim merupakan hal serius," ucapnya.
Selama ini, kata Neale, sebenarnya BP sudah berbisnis di energi bersih yang berada di negara asalnya dengan membangun Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU). Kata dia, perusahaan siap membawa teknologi ini ke Indonesia jika pasarnya siap.
5. Siap Jualan Avtur di Indonesia
BP AKR pun siap berjualan avtur di Indonesia. Diakui Haryanto, rencana membuka depot pengisian avtur di Indonesia sudah dilakukan kedua perusahaan. Bahkan, mereka sudah membuat perusahaan patungan untuk membangun SPBU avtur di Indonesia.
"AKR sudah menandatangani joint venture dengan Air BP. Saat ini sedang tahap persiapan," kata dia.