Beli dari Rio Tinto, Adaro Resmi Punya Tambang Batu Bara di Australia

1 Agustus 2018 17:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presdir Adaro Garibaldi Thohir (tengah) (Foto: Arifin Asydhad/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presdir Adaro Garibaldi Thohir (tengah) (Foto: Arifin Asydhad/kumparan)
ADVERTISEMENT
PT Adaro Energy Tbk resmi memiliki tambang batu bara di Queensland, Australia, setelah merampungkan akuisisi 80 persen saham Rio Tinto atas Kestrel Coal Mine (Kestrel). Akuisisi saham Rio Tinto itu dilakukan emiten Bursa Efek Indonesia (BEI) berkode ADRO, dengan EMR Capital Ltd.
ADVERTISEMENT
Proses akuisisi bermula pada 27 Maret 2018, ketika Adaro Energy menandatangani kesepakatan yang mengikat dengan EMR Capital Ltd (EMR), untuk mengakuisisi 80 persen kepemilikan atas Kestrel. Akuisisi ini senilai USD 2,25 miliar atau sekitar Rp 30,375 triliun (kurs Rp 13.500). Sementara EMR merupakan perusahaan private equity yang berspesialisasi di sektor pertambangan.
Setelah transaksi ini dirampungkan, kepemilikan atas Kestrel meliputi Kestrel Coal Resources Pty Ltd (80 persen) dan Mitsui Coal Australia (20 persen). Kestrel Coal Resources Pty Ltd merupakan perusahaan patungan yang dibentuk Adaro Energy (48 persen) dan EMR (52 persen).
Dikutip dari keterangan tertulis, EMR dan Adaro Energy akan bersama-sama mengelola dan mengoperasikan tambang Kestrel. “Adaro Energy siap mengoperasikan Kestrel secara aman dan efisien serta menyambut baik kesempatan untuk bermitra dengan Mitsui Coal Australia,” kata Presiden Direktur dan CEO Adaro Energy, Garibaldi Thohir.
ADVERTISEMENT
Pria yang biasa disapa Boy Thohir itu menambahkan, akuisisi terhadap Kestrel merupakan bagian penting dari ekspansi strategis perseroan, untuk portofolio batu bara metalurgi yang telah dimulai dengan Adaro MetCoal.
Aktivitas tambang Adaro (Foto: Adaro.com)
zoom-in-whitePerbesar
Aktivitas tambang Adaro (Foto: Adaro.com)
Eksistensi kedua aset batu bara metalurgi berkelas dunia ini, di bawah naungan Adaro Mining akan memperkuat posisi Adaro di pasar batu bara metalurgi. Secara jangka panjang, kata Boy, juga akan menunjang pertumbuhan Adaro Energy.
“Kami gembira dengan rampungnya transaksi ini dan siap bekerja sama dengan EMR supaya inisiatif ini menjadi upaya bisnis yang sukses,” tambahnya.
Kestrel merupakan aset batubara metalurgi berkualitas yang memiliki basis sumber daya dengan usia yang panjang, infrastruktur yang solid dan tenaga kerja yang berkeahlian tinggi. Tambang ini terletak 40 km di utara kota Emerald yang berada di area batu bara Bowen Basin di tengah negara bagian Queensland.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2017, Kestrel memproduksi 4,25 Mt batu bara metalurgi berkualitas tinggi dan memiliki cadangan yang dapat dijual (marketable reserves) sebesar 146 Mt dan sumber daya sebesar 241 Mt.