Butuh Kerja Magang? McDonald’s Buka Lowongan Bagi Jutaan Milenial

Job Fair di Smesco Convention Hall (Foto: Elsa Toruan/kumparan)

Restoran cepat saji berjaringan global, McDonald’s, membuka lowongan kerja magang yang ditargetkan bisa menjangkau 64 juta orang. Lowongan kerja ini dibuka di kota asal McDonald’s yakni Chicago dan gerai-gerainya globalnya di berbagai negara di dunia.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif ‘Peluang Pemuda’, yang bertujuan untuk mengurangi pengangguran di kalangan generasi muda. Sasaran program ini adalah mereka yang berusia 16-24 tahun, yang menurut Organisasi Buruh Internasional (ILO), angka penganggurannya cukup tinggi.

Mengutip data Bank Dunia, angka pengangguran di kelompok usia itu mencapai 13,6 persen, lebih dari dua kali lipat angka pengangguran global.

Dikutip dari CNBC, program kerja magang ini mencakup pelatihan pra-kerja, menangkap peluang kerja, dan program pengembangan diri di tempat kerja. "Ini masuk akal untuk bisnis seperti McDonald's, sebagai salah satu perusahaan anak muda terbesar di dunia," kata Wakil Presiden Eksekutif McDonald's, David Fairhurst.

"Kami pikir kami memiliki salah satu positioning terkuat, terutama di sekitar pemuda, untuk membawa orang pada setiap tahap perkembangan dan membawa mereka ke masa depan yang lebih baik," tambahnya.

McDonald's di Texas. (Foto: Wikimedia Commons)

Di Chicago, McDonald's akan menghibahkan USD 1 juta atau sekitar Rp 14,6 miliar kepada organisasi komunitas lokal untuk memberikan pelatihan. Di luar itu, USD 1 juta lainnya akan didistribusikan untuk pelatihan keterampilan, melalui program pemagangan dengan City Colleges Chicago.

McDonald’s merupakan perusahaan yang sering menjadi batu loncatan bagi banyak orang sebagai pekerjaan pertama mereka. Sekitar 60 persen dari tenaga kerja restorannya, berusia antara 16-24 tahun. Para pekerja yang memenuhi syarat dan memiliki prospek kepemimpinan kuat, akan diberi beasiswa untuk masuk ke perguruan tinggi.

Dia mengatakan, McDonald's berharap dapat menjangkau 4.000 anak muda di Chicago dengan pelatihan pra-kerja, dan berpotensi membawa model pelatihan ini ke kota-kota lain yang membutuhkan.

Di Eropa, McDonald's bekerja sama untuk menawarkan 43.000 lowongan kerja magang pada 2025.